Sukses

Bawaslu Minta Platform Medsos Waspadai Hoaks saat Hari Pemungutan Suara

Ketua Bawaslu Rahmat Bagja mengungkapkan peredaran hoaks dalam tahap kampanye relatif minim. Pasalnya perdebatan di media sosial justru pada program antar capres-cawapres.

Liputan6.com, Jakarta - Bawaslu meminta seluruh platform media sosial mewaspadai hoaks saat hari pemungutan suara. Mereka pun sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk meminimalisir penyebaran hoaks tersebut.

Ketua Bawaslu Rahmat Bagja mengungkapkan peredaran hoaks dalam tahap kampanye relatif minim. Pasalnya perdebatan di media sosial justru pada program antar capres-cawapres.

"Waspada kan ini ada hashtag #LawanHoaksPemilu, walau belum ada laporan hoaks dari hasil temuan di lapangan. Justru ini yang kita harapkan bukan serangan hoaks, tapi debat terkait visi misi peserta pemilu dan ini tidak ada masalah," kata Bagja dilansir laman Bawaslu.

"Ini juga menjadi proses pemilahan dari Bawaslu video mana yang hoaks dan bukan, sekarang kebanyakan cenderung dugaan pelanggaran yang wajib ditindaklanjuti oleh Bawaslu," ujarnya menambahkan.

Di sisi lain Tiktok mendukung langkah Bawaslu untuk melawan hoaks. Mereka berharap platform tersebut bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi penggunanya selama masa Pemilu.

"Kami bekerjasama dengan Perludem dan Mafindo untuk menyisir sebuah konten melanggar atau tidak. Jika ada pelanggaran tentu kami akan tegakkan aturan dan bisa saja konten hoaks itu ditakedown," ujar Public Policy and Government Relation Tiktok Indonesia, Faris Mufid.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini