Sukses

Manfaatkan Teknologi untuk Deteksi Gambar Hoaks, Apa Saja Alatnya?

Kemajuan teknologi telah menyediakan berbagai alat untuk mendeteksi gambar yang dicurigai sebagai hoaks. Apa saja alatnya?

Liputan6.com, Jakarta - Penyebaran hoaks terutama di ruang digital seperti media sosial tidak lagi dapat terbendung apalagi di era digitalisasi. Kemajuan teknologi makin memudahkan orang untuk membuat dan menyebarkan informasi menyesatkan. Apalagi dengan adanya teknologi AI, orang dapat membuat gambar serealistis mungkin.

Namun, adanya kemajuan teknologi juga telah menyediakan berbagai teknik dan alat untuk mendeteksi gambar yang dicurigai sebagai hoaks. Dilansir dari PEN America, berikut alat-alat yang dapat digunakan untuk deteksi gambar hoaks.

Alat pertama adalah Google Reverse Image Search.

Dengan alat ini, pengguna dapat menemukan informasi terkait sumber dari sebuah gambar, termasuk situs web yang menampilkan gambar tersebut. Berikut cara menggunakannya dengan PC atau desktop.

1. Klik ikon kamera pada bilah pencarian.

2. Anda dapat mengunggah atau menyalin tautan gambar ke bilah pencarian.

Jika Anda menggunakan ponsel atau mode mobile, terapkan cara berikut.

1. Buka aplikasi Google.

2. Klik ikon kamera dan unggah gambar dari perangkat.

Google akan menampilkan halaman hasil pencarian termasuk ragam situs web yang mengunggah, serta gambar yang serupa berdasarkan visual. Anda juga dapat meninjau hasil penelusuran untuk menemukan lebih banyak informasi tentang sumber asli gambar, hingga waktu unggahan.

Alat kedua yang dapat digunakan adalah TinEye.

Dengan TinEye reverse image, pengguna dapat mengetahui informasi terkait suatu gambar, termasuk situs web yang mengunggah serta memungkinkan pengguna untuk memfilter hasil pencarian berdasarkan waktu. Berikut cara menggunakannya.

1. Unggah gambar atau salin tautan gambar.

2. TinEye akan menampilkan hasil pencarian yang cocok atau mirip dengan gambar yang diunggah.

3. Hasil dapat difilter berdasarkan kecocokan terbaik, hasil terlama/terbaru, atau paling banyak diubah.

4. Klik pada salah satu hasil pencarian melihat detail lebih lanjut tentang gambar tersebut.TinEye memiliki ekstensi peramban (browser) untuk Chrome, Edge, Firefox dan Opera. Setelah ekstensi dipasang, pengguna dapat melakukan pencarian pada gambar dengan mengklik kanan gambar di peramban.

Alat ketiga yang dapat digunakan adalah RevEye.

Alat ini merupakan ekstensi browser untuk Chrome, Firefox dan Edge yang memungkinkan pengguna untuk melakukan pencarian gambar langsung dari situs web. Setelah ekstensi dipasang, pengguna dapat melakukan pencarian pada gambar dengan mengklik kanan pada gambar, gulirkan pada “Reverse image search”, kemudian pilih mesin pencari gambar dari opsi yang tersedia, termasuk Google Reverse Image Search dan TinEye.

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.