Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan uztaz Dennis Lim mempromosikan website judi. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 20 Juni 2024.
Baca Juga
Dalam postingannya terdapat artikel berjudul:
Advertisement
"Koh Dennis Lim: Jangan Putus Asa Untuk Pecandu Judi, Saya Sarankan Bermain di Situs A200M Untuk Mendapatkan Berkah dari Saya"
Hingga saat ini postingan tersebut telah dilihat lebih dari 521 ribu kali mendapat 997 komentar dan 2,9 ribu kali likes.
Lalu benarkah postingan uztaz Dennis Lim mempromosikan website judi?
Penelusuran Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan artikel yang identik dengan postingan. Kesamaan terdapat pada nama penulis yakni Ibnu Naufal dan waktu artikel diunggah yakni Jumat 5 April 2024 pukul 12.15 WIB.
Namun dalam artikel asli yang tayang di Suara.com punya judul berbeda dengan postingan. Artikel itu berjudul "Koh Dennis Lim: Jangan Putus Asa, Pintu Tobat Allah Selalu Terbuka". Berikut isi artikelnya:
"Influencer dakwah Koh Dennis Lim membagikan pemahaman mendalam tentang pentingnya memohon ampunan kepada Allah Subhanahu wa ta'ala. Dengan merujuk pada berbagai sumber dan ayat Al-Qur'an, ia mengingatkan umat Islam tentang luasnya pintu maaf dari Allah dan mengajak untuk tidak pernah berputus asa dari rahmat-Nya.
Dalam ceramahnya, Koh Dennis Lim menyitir ayat dari Surah Fatir (35:45), yang menjelaskan bahwa jika Allah langsung membalas kesalahan manusia, tidak akan tersisa satupun makhluk yang hidup di muka bumi ini.
وَلَوۡ يُـؤَاخِذُ اللّٰهُ النَّاسَ بِمَا كَسَبُوۡا مَا تَرَكَ عَلٰى ظَهۡرِهَا مِنۡ دَآ بَّةٍ وَّلٰـكِنۡ يُّؤَخِّرُهُمۡ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّىۚ فَاِذَا جَآءَ اَجَلُهُمۡ فَاِنَّ اللّٰهَ كَانَ بِعِبَادِهٖ بَصِيۡرًا
Artinya:
Dan sekiranya Allah menghukum manusia disebabkan apa yang telah mereka perbuat, niscaya Dia tidak akan menyisakan satu pun makhluk bergerak yang bernyawa di bumi ini, tetapi Dia menangguhkan (hukuman)nya, sampai waktu yang sudah ditentukan. Nanti apabila ajal mereka tiba, maka Allah Maha Melihat (keadaan) hamba-hamba-Nya.
"Ini menunjukkan bahwa tidak ada yang luput dari dosa dan sekecil apapun, dosa tersebut layak untuk mendapatkan hukuman mati. Namun, mengapa kita masih diberi kesempatan hidup? Ini menunjukkan luasnya ampunan Allah," terang Koh Dennis Lim.
Lebih lanjut, dia mengajak umat untuk mengambil pelajaran dari kisah dalam hadis riwayat Imam Muslim, tentang seorang yang telah membunuh 99 orang namun masih diberikan kesempatan untuk bertobat. Kisah ini, kata Koh Dennis Lim, adalah bukti nyata bahwa selama nyawa masih dikandung badan, kesempatan untuk bertobat dan kembali kepada Allah selalu terbuka lebar.
Koh Dennis Lim juga menekankan, bahwa Allah berfirman dalam Surah Az-Zumar (39:53), memperingatkan umat-Nya untuk tidak berputus asa dari rahmat Allah karena "Sesungguhnya Allah mengampuni semua dosa." Melalui penjelasan ini, Koh Dennis Lim ingin mengingatkan bahwa Allah Maha Pengampun dan selalu membuka pintu taubat bagi hamba-hamba-Nya yang ingin kembali pada-Nya.
Mengakhiri ceramahnya, Koh Dennis Lim mengajak semua umat Islam untuk memperbanyak tobat, terutama di bulan Ramadan.
"Bulan suci ini adalah kesempatan emas untuk membersihkan diri dari segala dosa dan kesalahan, serta mendekatkan diri kepada Allah dengan penuh harapan akan ampunan-Nya," tutup Koh Dennis Lim.
Ceramah Koh Dennis Lim ini mengingatkan kita semua tentang pentingnya selalu memohon ampunan kepada Allah dan berusaha untuk menjadi hamba yang lebih baik setiap harinya. Mari kita manfaatkan setiap detik dalam hidup ini untuk lebih banyak bertobat dan berharap pada rahmat Allah yang tidak terbatas."
Sumber:
https://www.inilah.com/koh-dennis-lim-pintu-tobat-selalu-terbuka
Advertisement
Kesimpulan
Postingan uztaz Dennis Lim mempromosikan website judi adalah tidak benar. Faktanya judul dalam artikel itu telah diedit.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement