Sukses

Awas Jadi Korban Penipuan Hoaks Pembagian Uang, Simak Daftarnya

Untuk memudahkan masyarakat untuk mengenali hoaks seputar pembagian uang, Cek Fakta Liputan6.com pun telah mengungkap beragam hoaks tersebut, simak kumpulannya dalam artikel berikut ini.

Liputan6.com, Jakarta- Pembagian uang dari perusahaan dan tokoh ternama tentu menarik untuk diikuti, namun kabar tersebut terkadang hanya hoaks belaka yang merupakan modus untuk melakukan aksi penipuan.

Agar tidak menjadi korban penipuan, sebaiknya kita tidak langsung tergiur untuk mengikutinya sebelum memastikan kebenarannya terlebih dahulu.

Untuk memudahkan masyarakat untuk mengenali hoaks pembagian uang, Cek Fakta Liputan6.com pun telah mengungkap beragam hoaksnya.

Simak kumpulan hoaks terkini seputar pembagian uang.

BRI Bagikan Saldo Rp 15 Juta Lewat Pendaftaran Poin Transaksi BRImo Festival

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim BRI bagikan saldo Rp 15 juta lewat pendaftaran poin transaksi BRImo festival, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 20 Oktober 2024.

Unggahan klaim BRI bagikan saldo Rp 15 juta lewat pendaftaran poin transaksi BRImo festival berupa tulisan sebagai berikut.

"*_Khusus Nasabah Bank BRI yang sudah menggunakan BRImo_*

Ayo Tukarkan Poin Transaksi BRImo Festival kamu dapatkan saldo BRImo Rp.15 juta bagi setiap pendaftar dan ambil _Kupon_ Undiannya agar kamu berkesempatan mendapatkan Grand Prize: 4 unit Mobil Toyota Fortuner 2. 8 GR Sport, 5 unit Mobil Honda Brio RS, dan masih banyak berbagai hadiah menarik & mewah lainnya._Ayo buruan daftar dan ambil kupon undiannya sekarang juga (GRATIS)_

*_Saksikan Pengundiannya pada tanggal 20 Oktober 2024_*"

Unggahan tersebut disertai dengan tautan yang diklaim sebagai registrasi kupon undian, berikut tautannya.

"https://714-564-321.click/data.html?fbclid=IwY2xjawGCt9BleHRuA2FlbQIxMQABHRXQql0_tABDxCz6PfoN32AZM4yLNiXLIZas5GP-uDyXsWdRNm7u4lAduA_aem_PWtiYlu6Dysg4_XJIyVjCA"

Benarkah klaim BRI bagikan saldo Rp 15 juta lewat pendaftaran poin transaksi BRImo festival? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....

2 dari 4 halaman

Prabowo Subianto Bagikan Bantuan Uang Rp 25 Juta di Hari Pelantikan

Beredar di media sosial postingan Prabowo Subianto membagikan bantuan uang Rp 25 juta di hari pelantikan menjadi presiden. Postingan itu beredar sejak akhir pekan lalu.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Tiktok. Akun itu mempostingnya pada 20 Oktober 2024.

Dalam postingannya terdapat video Prabowo sedang berbicara berdurasi 21 detik dengan narasi sebagai berikut:

"Di hari pelantikan saya menjadi seorang Presiden Republik Indonesia saya akan memberikan bantuan berupa uang 25 juta kepada siapa saja yang ketahuan follow akun Tiktok ini syaratnya cukup tekan love dan panah video ini.

Ingat hanya untuk yang sudah mengikuti caranya saja, ini amanah bukan hoaks."

Lalu benarkah postingan Prabowo Subianto membagikan bantuan uang Rp 25 juta di hari pelantikan menjadi presiden? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini........

3 dari 4 halaman

Kemenkes Bagikan Bantuan Rp 175 Juta Bagi Pekerja Migran

Beredar di media sosial postingan yang mengklaim Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membagikan bantuan uang Rp 175 juta bagi pekerja migran. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 16 September 2024.

Berikut isi postingannya:

"Assalamu Alaikum Wr Wb, Sehubungan Dangan Adanya Keluhan Kami Terima Dari TKI/TKW Di Luar Negeri Bahwa Mereka Banyak Gagal Di Negeri Tetangga, Kami Dari "BP2MI" Memberikan Dana Bantuan Khususnya Seluruh Warga Negara INDONESIA Yang Bekerja Di Luar Negeri Tanpa Terkecuali.

Bagi Yang Belum Menerima Dana Bantuan Sosial, Diwajibkan Untuk Menghubungi Kami Secepatnya Supaya Segera Kami Cairkan.

Dana Bantuan Sosial Resmi Diberikan Kepada Seluruh TKI Sebesar Rp.175.000.000,00

Setiap Orang, Dari Kementerian Kesehatan Republik INDONESIA.Untuk Info Penerimaan Dana Bantuan Sosial Hubungi Layanan Kami.

Untuk Melaporkan Identitas Lengkapnya Sebagai TKI Yang Bekerja Di Luar Negeri. Messenger

Semoga Dana Bantuan Kami Berikan Bisa Menjadi Berkah, Dan Bisa Di Jadikan Sebagai Modal Usaha. Semoga Berkah & Bermanfaat"

Lalu benarkah postingan yang mengklaim Kementerian Kesehatan membagikan bantuan uang Rp 175 juta bagi pekerja migran? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....

 

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.