Sukses

Cek Fakta: Hoaks Cagub Jatim Khofifah Beri Santunan Lewat Video TikTok

Beredar kabar hoaks tentang cagub Jatim Khofifah Indar Parawansa membagikan santunan lewat video di TikTok

Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang Calon Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa membagikan santunan lewat video di TikTok beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan akun TikTok yang mencatut Khofifah, @khofifahindar.parawansa pada 1 Desember 2024.

Dalam video berdurasi 29 detik itu memperlihatkan Khofifah sedang berbicara di depan kamera. Ia mengucapkan terima kasih setelah unggul dalam Pilgub Jatim 2024, dan akan memberikan santunan bagi warganet yang membagikan video tersebut.

"Saya Khofifah Indar Parawansa. Saya ucapkan Alhamdulilah, sudah dipastikan saya terpilih menjadi gubernur Jawa Timur, sebagai mengucapkan rasa syukur di akun TikTok baru saya ini, saya akan berbagi santunan. Ikuti dan share video ini kepada saudara, kerabat, dan teman TikTok lainnya. Ini benar amanah pegang ucapkan saya. Santunan akan saya kirim hari ini juga dalam waktu satu jam," demikian narasi dalam video tersebut.

Video yang disebarkan akun TikTok tersebut telah 45 kali disukai dan mendapat 20 komentar dari warganet.

Benarkah dalam video tersebut Khofifah akan membagikan santunan? Berikut penelusurannya.

 

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kabar tentang cagub Jatim Khofifah Indar Parawansa membagikan santunan lewat video di TikTok. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "video khofifah santunan" di kolom pencarian Google Search.

Hasilnya terdapat beberapa artikel yang membantah kabar tersebut. Satu di antarnya artikel berjudul "Viral Video Bagikan Santunan, Simak Klarifikasi Cagub Jatim Khofifah" yang dimuat Liputan6.com pada 1 Desember 2024.

Liputan6.com, Jakarta- Video yang menayangkan sosok mirip dengan Calon gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa sedang membagikan santunan beredar di media sosial, namun informasi tersebu ternyata telah dimanipulasi.

Khofifah Indar Parawansa menegaskan, jika video berdurasi 29 detik di TikTok terkait dirinya akan membagikan santunan adalah hoaks dan hasil rekayasa teknologi AI.

"Saya menegaskan bahwa video tersebut adalah hoaks dan disebarkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab," kata Khofifah dikutip dari Antara, Minggu (1/12/2024).

Lebih lanjut pihaknya menjelaskan bahwa video tersebut sesungguhnya adalah rekaman dirinya saat sedang di Turki pada awal tahun 2024 yang lalu. Yang kemudian diolah sedemikian rupa dengan menggunakan teknologi kecerdasan buatan AI.

"Pun begitu, saat ini saya bersama dengan Mas Emil masih menunggu hasil perhitungan resmi dari KPU Jawa Timur," ujarnya.

Oleh sebab itu, ia mengimbau pada siapapun yang mendapatkan video tersebut untuk tidak menyebarkan kembali karena video itu adalah bentuk hoaks yang tidak benar.

Ia juga meminta semua pihak untuk bijak menggunakan media sosial dan berhati-hati di zaman yang sudah makin canggih dengan teknologi AI.

"Jadi sekali lagi, barangsiapa mendapati video tersebut maka video itu adalah hoaks dan mohon untuk tidak disebar ulang. Mari kita bijak menggunakan media sosial dengan menjaga sopan santun dan menggunakannya dengan tanggung jawab," kata Khofifah.

Seperti diketahui, dalam video tersebut memutarkan Khofifah sedang menyampaikan pesan bahwa ia akan membagikan santunan atas wujud syukur kemenangan di Pilkada Jatim 2024.

"Assalamualaikum Wr Wb Saya Khofifah Indar Parawansa sudah dipastikan saya terpilih sebagai Gubernur Jawa Timur. Sebagai mengucapkan rasa syukur di akun Tik Tok baru saya ini saya akan berbagi santunan. Ikuti dan share ini kepada saudara kerabat dan teman TikTok lainnya. Ini benar amanah pegang ucapan saya. Santunan akan saya kirim hari ini juga dalam kurun waktu satu jam," ucap Khofifah dalam video tersebut.

 

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Kabar tentang cagub Jatim Khofifah Indar Parawansa membagikan santunan lewat video di TikTok ternyata tidak benar alias hoaks.

Faktanya, Khofifah menegaskan, jika video berdurasi 29 detik di TikTok terkait dirinya akan membagikan santunan adalah hoaks dan hasil rekayasa teknologi AI.

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Video Terkini