Sukses

Informasi Viral Seputar SIM Ini Ternyata Hoaks, Simak Faktanya

Hoaks seputar SIM banyak beredar di masyarakat. Tentu hoaks ini harus diklarifikasi agar tidak menimbulkan kebingungan.

Liputan6.com, Jakarta - Hoaks seputar SIM banyak beredar di masyarakat. Tentu hoaks ini harus diklarifikasi agar tidak menimbulkan kebingungan.

Lalu apa saja hoaks seputar SIM? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Hoaks Prabowo Umumkan Pembuatan dan Perpanjangan SIM Gratis pada 31 Desember 2024

Kabar tentang Presiden Prabowo Subianto mengumumkan pembuatan dan perpanjangan surat izin mengemudi (SIM) gratis pada 31 Desember 2024 beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 18 Desember 2024.

Akun Facebook tersebut mengunggah foto Prabowo bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Luhut Binsar Pandjaitan. Mereka seolah-olah sedang meluncurkan sebuah program.

Foto itu kemudian diberi narasi bahwa Prabowo resmi mengumumkan tentang pembuatan dan perpanjangan SIM gratis pada 31 Desember 2024.

"Prabowo resmi mengumumkan tentang pembuatan SIM dan perpanjangan SIM mulai dari SIM A/B/C secara online dan gratis akhir tahun 31/12/2024.

Segerah daftar dan buat SIM secara online gratis di akhir tahun 31 desember dikutip dari korlantas polri," demikian narasi dalam postingan tersebut.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 19 kali direspons dan mendapat 5 komentar dari warganet.

Benarkah kabar tentang Prabowo mengumumkan pembuatan dan perpanjangan SIM gratis pada 31 Desember 2024? Simak dalam artikel berikut ini...

2. Cek Fakta: Satir Masyarakat Boleh Memiliki SIM A Asal Punya Pengalaman dengan Kendaraan yang Lebih Kecil

Beredar di media sosial postingan gambar yang mengklaim pemohon berusia di bawah 17 tahun boleh memiliki SIM A asal punya pengalaman dengan kendaraan yang lebih kecil. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya 17 Oktober 2023.

Dalam postingannya terdapat gambar ilustrasi SIM A dengan narasi sebagai berikut:

"Calon pemohon berusia di bawah 17 tahun diperbolehkan memiliki SIM A jika sebelumnya pernah memiliki pengalaman dengan kendaraan yang lebih kecil"

Akun itu menambahkan narasi "siap daftar SIM A".

Lalu benarkah postingan gambar yang mengklaim pemohon berusia di bawah 17 tahun boleh memiliki SIM A asal punya pengalaman dengan kendaraan yang lebih kecil? Simak dalam artikel berikut ini...

3. Cek Fakta: Hoaks Informasi Cara Mengecek Pemilik SIM C Dapat Bantuan Covid-19

Cek Fakta Liputan6.com mendapati informasi tentang cara mengecek pemilik Surat Izin Mengemudi (SIM) C mendapat bantuan Covid-19.

Informasi cara mengecek pemilik SIM C mendapat bantuan Covid-19 beredar secara berantai pada aplikasi percakapan WhatsApp. Pemilik SIM C bisa mengetahui dapat bantuan Covid-19 Rp 900 ribu per bulan selama 3 bulan, dengan cara mengunjungi tautan yang disertakan dalam informasi tersebut.

"Monggo yang sudah punya Sim C

Boleh coba dicek apakah Sim C Anda dpt bantuan covid-19 Rp.900.000/bln selama 3 bln.

Mulai Oktober s.d Desember 2020.

di link ini:https://s.id/ektp-covid19"

Benarkah informasi cara mengecek pemilik SIM C mendapat bantuan Covid-19? Simak dalam artikel berikut ini...

Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.

Caranya mudah:

* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse

* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”

* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”

* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya

 

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.