Liputan6.com, Jakarta - Hoaks masih terus beredar yang terkait mantan presiden Jokowi. Hoaks ini menyebar di masyarakat melalui media sosial.
Lalu apa saja hoaks tersebut? Berikut beberapa di antaranya:
Baca Juga
1. Cek Fakta: Foto Pertemuan Mantan Presiden Jokowi-Kapolri dengan Miftah Maulana Ini Terjadi pada September Bukan Desember 2024
Advertisement
Beredar di media sosial postingan foto mantan presiden Jokowi bersama Kapolri Listyo Sigit Prabowo bertemu dengan Miftah Maulana atau Gus Miftah pada Desember 2024. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 8 Desember 2024.
Di dalam postingannya terdapat foto mantan Presiden Jokowi bersama Kapolri bertemu Miftah. Foto itu disertai narasi:
"Memalukan buat Prabowo kalau sampai pengunduran diri Miftah bisa dianulir oleh Sang Mantan dan kapolri.
Tiba-tiba Jokowi dan kapolri datang ke rumah gus Miftah ADA APA INI??"
Akun itu menambahkan narasi "Apakah ADA KASUS BESAR yang sedang berusaha ditutupi"
Lalu benarkah postingan foto mantan presiden Jokowi bersama Kapolri Listyo Sigit Prabowo bertemu dengan Miftah Maulana pada Desember 2024? Simak dalam artikel berikut ini...
2. Cek Fakta: Tidak Benar dalam Foto Ini Jokowi Jadi Ketum Golkar Menggantikan Bahlil
Sebuah foto yang diklaim Presiden ke-7 RI, Jokowi menjadi Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Bahlil Lahadalia beredar di media sosial. Foto tersebut disebarkan salah satu akun TikTok pada 12 Desember 2024.
Dalam foto tersebut, terlihat tengah memberikan keterangan pers di depan para wartawan. Ia terlihat mengenakan kemeja kuning lengan panjang. Di samping Jokowi tampak Bahlil Lahadalia dan Prabowo Subianto.
Foto tersebut kemudian dikaitkan dengan kabar bahwa Jokowi telah sah menjadi ketum Partai Golkar menggantikan Bahlil Lahadalia.
"RODA POLITIK JOKOWI
SAH!! JOKOWI JADI KETUM GOLKAR MENGGANTIKAN BAHLIL
ADA APA DGN JKW," demikian narasi dalam foto tersebut.
"JOKOWI GOLKAR
Roda Politik Jokowi berhenti di Partai Golkar.
Apa ada maksud dan Tujuan kenapa Golkar yg dipilih Jokowi?" tulis salah satu akun TikTok.
Konten yang disebarkan akun TikTok tersebut telah 3 juta kali ditonton dan mendapat 10 ribu lebih komentar dari warganet.
Benarkah dalam foto tersebut Jokowi telah resmi menjadi ketum Partai Golkar menggantikan Bahlil Lahadalia? Simak dalam artikel berikut ini...
3. Cek Fakta: Hoaks Foto Uang Pecahan Rp 100 Bergambar Jokowi
Sebuah foto yang diklaim uang kertas pecahan Rp 100 bergambar Presiden ke-7 RI Jokowi beredar di media sosial. Foto tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 1 Desember 2024.
Dalam foto uang tersebut terdapat gambar Jokowi setengah badan dengan mengenakan jas. Tertulis Bank Indonesia dengan pecahan Rp 100. Foto itu kemudian dikaitkan dengan peluncuran uang baru bergambar Jokowi untuk menggantikan uang pecahan Rp 100 ribu.
"Uang bergambar Presiden Jokowi rencana akan dikeluarkan BNI baru baru ini pengganti uang pencahan uang seratus ribu rupiah," demikian narasi dalam foto tersebut.
"Ada wacana foto Jokowi dibuat diuang pecahan 100rb..Netizen: Syaratnya berat harus Meninggal dulu Alasannya semua yg foto diuang sdh meninggal dan utk dikenang...🤭," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 5 kali direspons dan mendapat 9 komentar warganet.
Benarkah dalam foto tersebut merupakan uang Rp 100 bergambar Jokowi? Simak dalam artikel berikut ini...
Caranya mudah:
* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse
* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”
* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”
* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement