Sukses

Program Cek Fakta Dihapus Meta, IFCN Sebut Keputusan Itu Rugikan Pengguna Media Sosial

Direktur Jaringan Pemeriksa Fakta Internasional (IFCN), Angie Holan buka suara terkait keputusan Meta mengakhiri program Cek Fakta.

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Jaringan Pemeriksa Fakta Internasional (IFCN), Angie Drobnic Holan buka suara terkait keputusan Meta mengakhiri program Cek Fakta. Dia menyebut keputusan Meta sangat mengecewakan pengguna media sosial.

Meta akan mengakhiri program cek fakta di seluruh platformnya dalam waktu dekat. Mereka akan mengganti program itu dengan sistem catatan berbasis komunitas seperti yang diterapkan di platform X.

Meta menyebut keputusan tersebut karena melihat program Cek Fakta menjadi ajang sensor dan pembatasan opini para pengguna di platformnya.

"Keputusan ini akan merugikan pengguna media sosial yang mencari informasi akurat dan dapat diandalkan untuk membuat keputusan tentang kehidupan sehari-hari dan interaksi mereka dengan teman dan keluarga," ujar Holan.

"Jurnalisme pemeriksa fakta tidak pernah menyensor atau menghapus unggahan, jurnalisme ini menambahkan informasi dan konteks pada klaim kontroversial, dan jurnalisme ini membantah konten hoaks dan teori konspirasi," katanya menambahkan.

Holan juga menjelaskan seluruh pemeriksa fakta pihak ketiga yang bekerjasama dengan Meta selalu bekerja mengikuti Kode Prinsip yang mengharuskan mereka untuk non-partisan dan transparan.

"Pemeriksa fakta tidak bias dalam pekerjaan mereka. Sangat disayangkan bahwa keputusan ini muncul setelah tekanan politik ekstrem dari pemerintahan baru dan para pendukungnya," ujar Holan.

Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.

Caranya mudah:

* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse

* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”

* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”

* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya

 

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Video Terkini