Citizen6, Jakarta Menjelang perayaan hari besar umat Kristiani, untuk memperingati hari kelahiran Kristus yang jatuh pada 25 Desember tiap tahunnya itu selalu menjadi topik yang menarik diperbincangan publik terutama di jejaring sosial.
Sejak memasuki bulan Desember hingga saat ini beragam perbincangan terkait Hari Natal pun selalu ramai di perbincangkan, seperti persiapan menjelang Natal, hadiah saat Natal ataupun aksesoris untuk memeriahkan perayaan Hari Natal.
Baca Juga
Sayangnya sejak beberapa lalu, topik aksesoris Natal seperti topi santa menjadi topik yang paling diminati onliner. Seperti pantaun Citizen6 di linimasa Twitter, para onliner saling membuat ciapan-ciapan yang mengundang pro, kontra hingga lelucon untuk menanggapi perbincangan topi santa.
Advertisement
Waini.. "@thomasarie: Topi santa yang bentuknya kecil diributkan? Lha itu pasar santa malah gede banget."
— Ndoro Kakung (@ndorokakung) December 14, 2014
RT @hotradero: Ngeributin Topi Santa Claus itu sama absurdnya dengan ngeributin merk celana dalam Superman...
— Dawie (@dawiecool) December 18, 2014
mbuh :))) khawatir kepincut kali “@5P3CT312: apa yg mencemaskan dari topi santa ?”
— motulz (@motulz) December 18, 2014
Nah... !!! RT @motulz: Daripada khawatir sama topi santa, mending khawatir sama kerapuhan keimanan diri sendiri.
— DeR (@danrem) December 18, 2014
Okeh, kesimpulannya: lebih baik pada pakek topi tulisan'WOLES', daripada topi Santa. #DoraBersabda
— thiodora.c nadeak (@doRa_himmawari) December 18, 2014
India udah bikin kapalselam canggih, indonesia masih ribut topi santa :|
— Biola Athara (@biolahitam) December 18, 2014
Namun, perdebatan mengenai topi santa nyatanya banyak di sayangkan para onliner. Sebab, onliner menganggap banyak topik yang lebih penting untuk di fikirkan dan di bahas ketimbang membicarakan aksesoris yang digunakan untuk memeriahkan perayaan Hari Natal tersebut. Bagaimana menurut Anda?
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6?. Caranya bisa dibaca di sini