Sukses

10 Pekerjaan Paling Berisiko

Mereka bekerja sambil mempertaruhkan nyawa. Hal tersebut mereka lakukan setiap saat. Apa saja?

Citizen6, Jakarta Anda seorang pekerja kantoran? Tentu Anda terbiasa berangkat pagi hari dan baru pulang malam hari. Hal ini terkadang Anda keluhkan sebagai pekerjaan yang berat. Tapi tahukah Anda, beberapa pekerjaan sebenarnya lebih berbahaya dari pekerja kantoran.

Bagi para pekerja yang pekerjaannya berbahaya tersebut, mereka terbiasa menantang maut setiap hari. Namun, keluhan mereka jarang terdengar. Nah, mungkin sebelum Anda mengeluhkan akan pekerjaan Anda lagi, sudah saatnya Anda baca terlebih dahulu 10 pekerjaan paling berbahaya berikut ini.

1. Nelayan

Pernahkah bertanya-tanya mengapa makanan laut begitu mahal? Alasan utamanya adalah pekerjaan mereka merupakan pekerjaan yang berisiko tinggi. Nelayan terus-menerus berada dalam kondisi bahaya tenggelam karena sifat laut yang terduga. Belum lagi cuaca buruk yang kerap mengganggu.

2 dari 6 halaman

Selanjutnya

2. Militer (Tentara dan Polisi)

Setiap negara memiliki pertahanan sebagai komponen penting menjaga kedaulatan wilayah. Saat terjadi kericuhan, mereka lah yang akan diterjunkan. Tak heran, pekerjaan ini cukup berbahaya. Nyawa taruhan bagi pekerjaan ini.

3. Penebang Kayu

Risiko dari pekerjaan ini adalah tertimpa pohon yang mereka tebang. Para pekerja ini rentan terhadap bahaya akan kondisi cuaca yang tak menentu. Saat hari hujan, risiko meningkat dengan pohon yang tiba-tiba rubuh dan tersambar petir. Tak heran, pekerjaan penebang kayu dianggap lebih berbahaya dua puluh kali dari pekerja biasa. Mereka pun berisiko cedera oleh mesin-mesin yang mereka gunakan.

3 dari 6 halaman

Selanjutnya

4. Pilot

Tugas lebih berbahaya dibanding yang lain karena tanggung jawab yang mereka bawa di pundak mereka. Tingkat kematian dalam pekerjaan ini adalah 78 per 100.000. Tak heran, sebab pilot tak hanya bertanggung jawab terhadap pesawat. Nyawa penumpang juga menjadi tanggung jawab mereka. Kasus kecelakaan Air Asia adalah salah satu bukti betapa berbahayanya pekerjaan ini.

5. Tukang Sampah

Tak banyak yang tahu, tukang pengumpul sampah juga merupakan salah satu pekerjaan berbahaya. Mereka rentan akan serangan penyakit dari sampah yang mereka kumpulkan. Belum lagi tertabrak saat mengumpulkan sampah.

4 dari 6 halaman

Selanjutnya

6. Pekerja Bangunan Tinggi

Pekerja di bangunan tinggi berisiko akan terjatuh saat sedang bekerja. Sering terdengar para pekerja yang tewas akibat terjatuh dari ketinggian. Tingkat kematian untuk pekerjaan ini adalah 56 berbanding 100.000. Peralatan yang digunakan serta cuaca buruk juga menambah risiko dalam pekerjaan mereka.

7. Petani

Dengan semakin majunya zaman, petani makin terbantu dengan alat berat yang dapat mereka gunakan untuk bekerja. Sayangnya, justru hal tersebut yang menambah risiko pekerjaan mereka. Pekerjaan ini membuat seorang petani harus bekerja selama berjam-jam. Risiko diperparah dengan cuaca buruk, tersambar petir, kecelakaan alat berat.

5 dari 6 halaman

Selanjutnya

8. Stuntman

Anda mungkin sering terpesona dengan aksi yang dilakukan bintang film di film yang Anda tonton. Pada kenyataannya, bagian yang berbahaya dilakukan oleh pemeran pengganti. Tingkat kematian dalam pekerjaan ini mendekati 3 per 1000 orang.

9. Tukang Instalasi Listrik

Faktor risiko bagi seseorang yang terlibat di pekerjaan ini adalah tersetrum listrik bertegangan tinggi. Tingkat kematian dalam pekerjaan ini adalah 33 per 100.000. Selain risiko tersetrum, pekerja di bagian ini juga berisiko jatuh dari atas ketinggian.

6 dari 6 halaman

Selanjutnya

10. Sopir

Dengan lalu lintas yang semakin kacau, ancaman kecelakaan di jalan makin besar. Jumlah orang yang mendapatkan kecelakaan fatal dalam pekerjaan ini sangat tinggi. Tingkat kematian mendekati 20 dalam 100.000 orang. Untuk sopir truk, risikonya lebih tinggi lagi. Bukan hanya karena ukuran kendaraan, namun juga sifat pekerjaan yang menuntut mereka terus berkendara selama berjam-jam.

***Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini