Citizen6, Jakarta Sejak Senin, 9 Februari 2015 hingga saat ini Senin (10/2/2015), publik khusunya warga Jakarta dipusingkan dengan kawasan ibu kota yang dilanda hujan deras sehingga menyebabkan beberapa wilayah Jakarta terendam air. Pasalnya, tak hanya jalanan, rumah warga dan perkantoran yang tergenang air, namun Museum Nasional atau Museum Gajah pun ikut terendam banjir.
Bahkan kabar tersebut bukan gosip belaka, terpantau sejak kemarin di jejaring sosial Twitter, Path hingga Instagram pun beredar foto yang memperlihatkan kondisi taman di bagian depan museum yang terendam air. Hal tersebut pun langsung mendapat sorotan publik khususnya para onliner di socmed.
Baca Juga
Pantauan Citizen6 di linimasa Twitter, kekhawatiran pun diperlihatkan para onliner melalui beragam ciapan. Mereka mengungkapkan ketakutan akan rusaknya koleksi benda-benda bersejarah yang ada di dalam Museum Nasional.
Advertisement
Â
Semoga Sejarah Peradaban Indonesia aman @Sutopo_BNPB: Museum Nasional pun terendam banjir. Serasa seperti di Venesia. pic.twitter.com/Ve9v1goSUh
— Pojok Pendidikan (@pojokpendidikan) February 10, 2015
Â
Museum Nasional 😥😔😥 [pic] — https://t.co/vq3OEu1x8N
— FaldyFahrazChaniago (@faldydlaf) February 10, 2015
Â
Museum Nasional membutuhkan bantuan untuk memindahkan dan mengamankan koleksinya yg terendam. Terutama Arca2.
— Elisa Sutanudjaja (@elisa_jkt) February 9, 2015
Â
Ituuuu museum nasional (museum gajah)... *mukeshock*
— rayungwulan (@ayungray) February 10, 2015
Â
Santun, tajam & menusuk sangat dalam. @Sutopo_BNPB: Museum Nasional pun terendam banjir. Serasa seperti di Venesia. pic.twitter.com/9RDG3Zu5UU
— Alvin Lie ✈⚽ (@alvinlie21) February 10, 2015
Â
Namun, diketahui banjir yang mengepung Museum Nasional tidak merusak koleksi yang ada di museum. Hal tersebut pun diungkapkan Kepala Bidang Kementrian dan Promosi Museum Nasional Kepala Bidang Kemitraan dan Promosi Museum Nasional, Dedah Rufaedah Sri Handari, dilansir antaranews.com pada Selasa (10/2/2015).
"Tadi siang hujan deras, tapi sekarang sudah surut dan ai dipompa terus menerus sehingga tidak masuk," ungkapnya.
Memang menurut Dedah taman bagian depan museum tergenang air, tapi ia pun memastikan koleksi-koleksi tidak rusak dan tetap aman dari air hujan.
"Koleksinya tidak kenapa-kenapa," tutupnya.Â