Sukses

Tragis, Karena Nilai Jelek Wanita Ini Rela Bunuh Diri

Mendapatkan nilai yang baik dalam suatu mata pelajaran di sekolah memang sebuah kebanggaan juga prestasi bagi seseorang.

Citizen6, Jakarta Mendapatkan nilai yang baik dalam suatu mata pelajaran di sekolah memang sebuah tuntutan dari orang tua juga menjadi kebanggaan dan prestasi bagi seseorang. Namun, jika Anda mendapat nilai yang buruk, apa yang Anda rasakan?

Seorang siswi di Penzinok, Slovakia, Eropa Tengah, merasa kacau saat ia mendapatkan hasil ujian yang buruk. Jesika Tothova namanya, ia menangis ketika mengetahui nilai pelajaran matematika, fisika dan kimianya turun, dilansir stomp.com.sg pada Senin (2/3/2015). Kepada teman-temannya, Jesika juga menjelaskan bahwa ia takut memberitahu orang tuanya mengenai hal tersebut.

Ketakutan berlebih yang Jesika rasakan nyatanya membuat ia tertekan dan memutuskan untuk bunuh diri. Diketahui, wanita berusia 15 tahun itu lebih memilih untuk mati dengan berbaring di atas rel dekat stasiun kereta api Peziok daripada memberitahu kabar nilai buruk yang ia dapatkan kepada orang tuanya.

(Sekolah Penzinok Zastavka)

Tidak lama kemudian Jesika pun melangsungkan aksinya dan dengan cepat ia tertabrak lokomotif. Melihat kondisi Jesika yang parah, ia pun langsung dilarikan ke University Hospital di Bratislava. Menurut juru bicara rumah sakit, Dana Kamenicka, kondisinya Jesika saat ini tidak mengancam jiwanya namun Jesika harus merelakan kedua kakinya di amputasi.

Juru bicara kepolisian, Michael Szeiff pun menjelaskan bahwa kereta api tidak memungkinkan untuk berhenti.

"Ketika sopir mesin melihat wanita itu, ua langsung menarik rem tangan dengan segera, namun ia tidak bisa menghindari kecelakaan."

Kejadian tersebut pun langsung mendapat sorotan masyarakat sekitar juga lingkungan sekolahnya. Seorang guru yang tidak mau disebutkan namanya juga menanggapi aksi yang dilakukan muridnya.

"Ini mengerikan, kami tidak punya masalah dengan dia di sekolah kecuali pada beberapa mata pelajaran yang lemah. Padahal ini hanya sebuah hasil setengah tahun sehingga Jesika masih bisa meningkatkan nilainya pada akhir tahun ajaran."

Adapula komentar teman-teman dekat Jesika yang kaget dengan hal buruk yang dilakukan Jesika.

"Kami tahu bahwa dia khawatir tentang hasil ujiannya, tai kami tidak pernah berpikir dia akan melakukan sesuatu seperti ini."

Kisah yang tragis bukan, bagaimana menurut Anda?

Video Terkini