Citizen6, Jakarta Pelan namun pasti, Candra Malik mulai menapakkan kaki lebih jauh dari negerinya sendiri, Indonesia. Jum'at 6 Maret 2015, ia merilis lima lagu berbahasa Inggris karyanya. Berjudul Energy For Life, Extended Play (EP) yang direkam di Burwood Sound Studios, Melbourne, Australia, pada Februari 2014, ini diproduksi oleh Ade Ishs Music di Negeri Kanguru.
Candra Malik, yang sebelumnya telah merilis dua album Kidung Sufi, sejumlah Single, scoring dan soundtrack film, mengatakan bahwa Energy For Life merupakan karya kolaborasi dengan Ade Ishs, pianis dari Jakarta yang telah menjadi permanent resident di Melbourne dan memiliki sejumlah album solo-piano. "Saya juga dibantu oleh Bendra Angrenaswara, musisi muda dari Bandung, Jawa Barat, yang juga merupakan personil Minladunka Band," kata Candra Malik.
Penata Musik Terbaik Film Televisi yang meraih Piala Vidia dalam Festival Film Indonesia 2014 ini memaparkan, lima lagu yang ditulisnya di teras rumah Ade Ishs di Melbourne itu berjudul Good Bye, First Day Without You, Love Ain't A Joke, Burned In Your Hearts, dan Energy For Life, ini kini dapat diunduh via iTunes: http://smarturl.it/efl-itunes Google: http://smarturl.it/efl-google Amazon: http://smarturl.it/efl-amazon.
Advertisement
"Kami merekamnya di sela-sela kunjungan saya ke tiga negara bagian di Australia, yaitu Melbourne, Brisbane, dan Perth, atas undangan Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama via Prof K.H. Nadirsyah Hosen, pada Februari 2014," jelasnya. Waktu itu, selain menampilkan Kidung Sufi dan memberikan ceramah di masjid-masjid dan perkumpulan muslim di sana, Candra juga diminta memberikan kuliah umum tentang Islam, Musik, dan Spiritualitas di enam universitas, salah satunya di Monash University.
Rekaman di Burwood Sound Studios dipandu oleh Allan Neuendorf, hingga proses mixing dan mastering. Anis Ardianti, manajer Sabda Cinta Management yang menaungi Candra Malik, menambahkan bahwa EP Energy For Life ini digarap dengan kerja keras dan kemandirian. "Meski swadana, kami memiliki keyakinan untuk terus berkarya dan maju. Mohon doa restu, semoga karya terbaru Candra Malik juga dapat segera dinikmati melalui CD," ujarnya.
Ade Ishs mengatakan bahwa ia takjub dengan proses kreatif Candra Malik yang menulis lima lagu dengan sangat cepat. "Ia hanya keluar sebentar ke teras rumah saya, pada malamhari yang gelap dan dingin, lalu masuk ke rumah sudah membawa lagu-lagu baru." Dalam EP Energy For Life ini, Bendra Angrenaswara bermain gitar bambu karya etnomusikolog Endo Suanda.Â
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
Â