Citizen6, Jakarta Cendol, minuman khas Indonesia ini sudah begitu populer. Minuman yang terbuat dari tepung beras ini di Jawa tengah disebut juga Es Dawet. Biasanya minuman ini disajikan dalam gelas atau mangkok. Berbeda dari kebanyakan cendol yang beredar di pasaran yang memakai santan dan gula merah, Cendolsin mengganti santan dengan susu agar lebih sehat. Namun tetap memiliki cita rasa yang khas.
Apa yang membedakan cendol ini begitu istimewa dibanding cendol biasa? Arie Andrian S, pemilik bisnis Cendolsin menjelaskan, banyak keistimewaan yang dimiliki oleh cendolsin. Minuman ini menggunakan formula khusus yang berbahan dasar susu, namun rasanya tetap khas seperti santan sehingga tetap nikmat rasanya. Bahan-bahan yang dipakai semuanya alami, tanpa pengawet dan pewarna dan perasa buatan.
Bisnis Ayah satu anak ini berawal ketika took gypsum yang berada di Jatinegara Jakarta Timur dibongkar. Sebenarnya isterinya yang lebih dahulu memulai bisnis cendol dan siomay.
Advertisement
Melihat peluang yang bagus, akhirnya pasangan itu memutuskan untuk menseriusi bisnis ini. Ide ini memperoleh dukungan kakek dan neneknya dengan memberikan kios seluas 6,25 meter persegi, kedua pasangan tersebut bertekad membangun bisnisnya.
Perlahan cendolsin mulai dikenal masyarakat. Dalam waktu tiga bulan, cendolsin yang berawal dari Gang Kedoya no 1c Jatinegara itu kini telah berkembang menjadi 6 outlet. 4 outlet milik sendiri dan 2 outlet dengan mitra.
Arie menjelaskan bahwa bisnisnya bisa berkembang secepat itu karena cendolsin begitu digemari semua kalangan. Hampir 80% pelanggannya adalah orang yang sama, sisanya adalah pelanggan baru.
Dari permintaan pelanggan juga, cendolsin sekarang mempunyai banyak varian rasa misalnya cendol dengan durian yang menjadi best seller, cendol dengan rasa jahe, cendol dengan tape singkong, cendol dengan gula aren, cendol dengan buah buahan, cendol dengan alpukat dan segera beredar cendol ketan putih dan Ketan hitam.
Nama cendolsin pun mempunyai cerita yang unik. Nama itu di diambil dari nama anaknya "sinsin". Arie mengakui nama itu memang kurang menjual. Namun karena pelanggan sudah terlanjur mengenal dengan cendolsin, akhirnya nama itu tetap dipakai. Namun cendolsin kemudian mempunyai arti baru: cendo sehat Indonesia.
Penasaran bagaimana enak dan segarnya cendolsin, bisa mampir di beberapa outletnya yang yang berada di seputaran Jakarta. Untuk lebih dekat dengan para pelanggannya, Cendolsin pun kini mempunyai akun Twitter @cendolsin.
Arie berharap bisnisnya ini selain menguntungkan secara finansial, bisnis ini juga bisa membantu mengurangi pengangguran, juga bisa menciptakan wirausaha baru. Selain itu mengharumkan nama cendol sebagai minuman traditional dari Indonesia.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini