Citizen6, Jakarta Sebanyak 134 siswa SD Islam Darul Falah Tambak mengadakan kegiatan kunjungan edukatif. Kegiatan tersebut merupakan agenda rutin masing-masing kelas tiap tahunnya di sekolah itu pada Kamis, 23 April 2015. Untuk menambah pengetahuan sejarah dan mengenal lebih jauh salah satu tokohnya kepada para siswa, kunjungan kali ini memilih ke Museum Soesilo Soedarman.
Kunjungan ke museum yang terletak di desa Gentasari kecamatan Kroya Kabupaten Cilacap ini diikuti oleh siswa kelas 1 sampai dengan kelas 4. Butuh waktu kurang lebih 30 menit dari Tambak menuju museum dengan melewati jalur Sampang menggunakan bus.
Advertisement
Soesilo Soedarman adalah salah satu Jenderal TNI yang pada masa hidupnya pernah berjasa terhadap Indonesia. Mulai dari TNI, duta besar serta menteri pada masa orde baru. Karena jasa-jasanya di bidang ketahanan dan politik dibuatlah sebuah museum di Desa kelahirannya itu. Di Desa itu Soesilo Soedarman lahir dan menghabiskan masa kecilnya. Museum itu di bangun di rumah orang tua beliau dengan luas kurang lebih 1 hektar.
Menurut Darjito, selaku pengelola Museum, museum ini sudah dibuka untuk umum sejak tahun 2000.
“Museum ini pertama kali dibuka pada tahun 2000 dan diresmikan pada tanggal 3 September 2007 oleh menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik”, Jelasnya.
Antusiasme para siswa begitu terlihat saat mengajukan beberapa pertanyaan kepada pihak pengelola. Dengan ramah beliau menjawab setiap pertanyaan yang para siswa.
Selain itu, para siswa dapat melihat berbagai pajangan foto kegiatan bapak Soesilo Soedarman, foto keluarga, foto ketika beliau bekerja, patung, sertifikat penghargaan, pakaian dinas TNI, Dubes (Duta Besar), miniatur pesawat dan kapal laut, senapan, serta kendaraan dan beberapa perlengkapan TNI yang pernah menemani beliau saat bekerja.
Ada juga tempat tidur yang biasa dipakai ketika beliau sedang mengunjungi desa Gentasari lengkap dengan klabu putihnya. Selain itu para siswa juga bisa memanfaatkan fasilitas lain yang terdapat di museum ini seperti kolam renang dan taman bermain. Lokasinya yang berada di desa menambah suasana menjadi lebih asri. Bangunan museum yang bercorak khas rumah joglo dengan beberapa tiang penyangga, belum lagi museum ini terawat dengan baik membuat pengunjung betah berlama-lama di sana.
Menurut Mifta Nurul Auliya, guru kelas 2 mengatakan, “Selain berwisata pendidikan, anak-anak hendaknya dapat termotivasi melalui perjalanan hidup bapak Soesilo Soedarman sebagai salah satu tokoh yang pernah berjasa besar untuk Indonesia. Harapannya anak-anak bisa lebih terpacu lagi untuk belajar lebih giat di sekolah.” tegas Ita, sapaan akrabnya.
Menurut Yasmin, salah satu siswa kelas 1 mengatakan, “Senang sekali bisa melihat banyak miniatur kapal laut dan pesawat. Walaupun bentuknya kecil tapi mirip sekali dengan aslinya, ingin aku bawa satu ke rumah, hehe”. jelasnya polos.
Sedangkan menurut Aftania Mahisna, mengatakan, “Menarik sekali bisa berkunjung ke museum ini. Aku bisa melihat tank secara langsung dan naik ke atasnya. Setelah puas melihat-lihat aku bisa bermain di taman bermain jadi tidak bosan”. ungkap siswa kelas 3 itu.
Penulis:
Annisa Rahayu, Guru SD Islam Darul Falah Tambak Banyumas
Twitt: @anish_anisah
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini