Citizen6, Jakarta Makin sering kita lihat pemandangan di kafe atau restoran di kota-kota besar, sepasang kekasih atau mungkin suami isteri yang duduk berdua namun mereka
sibuk dengan ponselnya masing-masing. Yang perempuan sibuk menatap layar monitor ponselnya, sementara yang pria sibuk dengan browsing-browsing sambil menutup telinganya dengan headphone mendengarkan lagu-lagu kesayangannya.Mereka berdua saling diam.
China Daily melaporkan bahwa ponsel telah mendorong meningkatkan perceraian di China. Laporan ini didasarkan pada penelitian yang dilakukan oleh majalah
Pernikahan dan Keluarga China. Kita sudah tahu bahwa banyak informasi yang mengatakan bahwa efek ponsel sangat berbahaya, mulai dari efek cahaya layar monitor dan efek lain yang konon bisa menyebabkan disfungsi ereksi.
Dan sekarang ponsel tampaknya memberikan efek yang lebih dahsyat yakni mendorong meningkatkan perceraian di China. Karena itu seperti dilansir China Daily, untuk menyelamatkan pernikahan, Anda harus membuang ponsel Anda ke parit. Â
Survei menemukan, hampir setengah dari pasangan mengaku menggunakan ponsel mereka selama waktu luang dengan pasangan mereka. Pasangan ini secara keseluruhan cenderung kurang bahagia dibandingkan mereka yang masih menganut komunikasi tatap muka secara langsung.
Fakta lain yang juga mengejutkan, 60 persen responden yang sudah menikah merasa hubungannya terancam oleh "gangguan elektronik" dari ponsel.
Zhen Yan, direktur China Marriage and Family Study Society, mengingatkan bahwa kecanduan ponsel menimbulkan ancaman bagi indeks kebahagiaan keluarga secara keseluruhan di negara itu.
Sementara Wang Jun, seorang konsultan pernikahan Beijing, memiliki pesan untuk para pasangan untuk lebih sering melakukan pertemuan tatap mata secara
langsung daripada via layar ponsel.
Hal ini tidak mengherankan jika ponsel memang berkontribusi terhadap tingginya tingkat perceraian di China.
Bagaimana seberapa lama Anda memakai ponsel dalam sehari?
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
Advertisement