Bocah Bertangan 'Popeye' Akhirnya Dapatkan Tangan Baru

Citizen6, Jakarta Masih ingat dengan kisah Kaleem, si bocah bertangan Popeye seberat 8 kg? Mohammad Kaleem, bocah berusia 8 tahun ini mendapat gelar 'anak dengan tangan terbesar di dunia' karena ukuran tangannya yang tak biasa.

Kaleem diduga mengidap lamfangioma atau hamartoma, keduanya merupakan penyakit langka yang jarang terjadi. Limfangioma adalah suatu kondisi dari sistem limpa yang mengalami peradangan ekstrem, sehingga mengakibatkan bentuk-bentuk tertentu di tubuh.

Sedangkan hamartoma adalah sejenis tumor jinak, di mana tubuh memproduksi jaringan yang berlebihan. Orang tua Kalem, Shamim sangat berharap anaknya dapat kembali hidup normal. Meski biaya yang dibutuhkan tak sedikit, mereka tak pernah henti berharap.

"Aku punya firasat bahwa akan ada jalan agar anakku dapat hidup dengan normal," ucap Shamim.

Siapa sangka, harapan Shamim terjawab setahun kemudian. Dilansir dari Metro.co.uk, Selasa (11/08/2015), sekelompok tim medis yang murah hati di bagian selatan India bersedia mengobati lengan Kaleem tanpa biaya.

"Dr Sabapathy memberi kami harapan setelah melihat kondisi Kaleem," kata Haleema, ibu Kaleem. "Dia dokter pertama yang mengatakan pada kami bahwa beberapa jenis obat dapat membantu anak kami."

Sebuah Channel TV lokal turut serta mendokumentasi perjalanan keluarga Kareem dari rumah mereka di desa Tamil Nadu untuk bertemu Dr Raja Sabapathy dan timnya di Rumah Sakit Ganga.

Tim tersebut mengakui Kaleem mengalami serangkaian operasi yang sulit. Untuk itulah, mereka memutuskan untuk mengoperasi satu tangan terlebih dahulu.

"Kami ingin melihat dulu kondisi pascaoperasi."

Setelah operasi, Kaleem dibantu oleh seorang fisioterapi untuk mencoba dan membantu ia menggunakan tangan barunya.

Shamim sang ayah optimis bahwa anaknya akan bisa sekolah normal kembali. Sambil menunggu kemungkinan untuk operasi lebih lanjut tangan kiri Kaleem tentunya. (sul)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini