Samino Samini, Wajah baru Komunitas Samin Masa Kini

Citizen6, Jakarta Hari itu, Jumat, 28 Agustus adalah hari bersejarah bagi kabupaten Bojonegoro khususnya kecamatan Margomulyo. Perpustakaan “Tunas Asa” yang merupakan perpustakaan milik desa Margomulyo mendapat kunjungan istimewa dari tim penilai Lomba Perpustakaan Desa/Kelurahan tingkat nasional setelah berhasil menjadi satu diantara 15 perpustakaan di seluruh Indonesia yang berhak mengikuti seleksi tingkat nasional.

Namun ada pemandangan unik dalam rangkaian acara pembukaan sekaligus ucapan selamat datang pada tim penilai yang dilaksanakan di Balai Desa Margomulyo. Dua orang anak muda berbaju khas Komunitas Samin tampak berjalan gagah di barisan terdepan sebelum rombongan tim penilai yang diantar menuju lokasi dengan kuda.

Dua anak laki-laki dan perempuan yang merupakan siswa SMK Negeri Margomulyo tersebut menggunakan selempang bertuliskan SAMINO dan SAMINI. SAMINO sendiri merupakan akronim dari Samin isih ono (Samin masih ada), sementara SAMINI adalah kependekan dari Samin Masa Kini.

Di belakang iring-iringan para penilai dari Perpustakaan Nasional RI, sekitar 15 anak berbaju serba hitam lengkap dengan ikat kepala khas Samin memainkan musik Oklik (musik khas Bojonegoro) sepanjang jalan menuju tempat acara. Mereka tak lain adalah anak-anak Margomulyo yang membawa satu semangat besar sebagai duta Samin Masa Kini.

Komunitas Samin yang dahulu identik dengan perlawanan melawan pemerintah kolonial Belanda dengan idealisme mereka, kini menjelma sebagai semangat anak-anak muda Margomulyo untuk berkarya dan menunjukkan kemampuan terbaik di semua bidang.

Orang Samin juga kerap dicap sebagai orang-orang yang tidak bisa diajak berdiskusi, keras kepala dan seterusnya kini coba ditepis oleh para pemuda Margomulyo dengan adanya karakter SAMINO dan SAMINI yang membawa spirit idealisme berkarya dengan tetap membawa nilai-nilai luhur nenek moyang mereka sebagai orang Samin. Komunitas Samin sendiri saat ini berada di dusun Jepang, desa/kecamatan Margomulyo, kabupaten Bojonegoro.

Penulis:

Winwin Faizah

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

*** Ingin berdiskusi seputar Komunitas Budaya, silakan ke Forum Liputan6.com