Citizen6, Jakarta Menilik benda-benda atau kehidupan luar angkasa memang selalu menarik untuk diperhatikan. Rasa ingin tahu manusia yang begitu besar menjadi penunjang para peneliti terhadap ketertarikan mereka pada benda misterius di luar angkasa.
Pada tahun 2014, sebuah komet berhasil ditemukan pertama kalinya dengan nama Lovejoy. Komet dengan kode C/2014 Q2 ini ditemukan oleh seorang astronomi amatir dari Australia yang bernama Terry Lovejoy. Komet Lovejoy ini juga dikenal dengan ciri khasnya yang berwarna hijau yang disebabkan oleh emisi dari karbon diatomik (C2).
Baca Juga
Selain itu, komet lovejoy juga diketahui mengandung etanol atau sejenis gula yang bernama glikoaldehida, senyawa seperti alkohol yang biasanya ditemukan pada minuman beralkohol. Selama mengorbit, komet lovejoy menyemburkan alkohol tersebut di luar angkasa. Selengkapnya bisa Anda baca di sini. (ul)
Advertisement
Pengirim:
Prabowo Ramadan
Â
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6
Â