Sukses

Pare, Pahit Rasanya Tapi Manjur Obati Kanker dan Diabetes

Kesehatan Kita ditentukan oleh kebiasaan yang Kita lakukan sehari-hari.

Citizen6, Jakarta Kesehatan Kita ditentukan oleh kebiasaan yang Kita lakukan sehari-hari. Semakin banyak kita tahu, maka semakin sehatlah kita. Itu sebabnya betapa pentingnya untuk membaca informasi yang terdapat info tentang kesehatan di dalamnya, hal ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kesehatan pada diri sendiri, namun kesehatan orang-orang yang Kita cintai.

Hingga saat ini, penyakit diabetes dan kanker merupakan penyakit yang tergolong kronis. Tahukah Kamu? Menurut sebuah hasil penelitian terbaru, diketahui bahwa buah pare dapat membantu mengobati kedua penyakit tersebut.

Lantas, apa sajakah manfaat dari buah yang rasanya pahit ini? Simak informasi lengkapnya berikut ini.

1. Pare Mengandung Kombinasi Nutrisi dan Antioksidan Yang Sangat Baik

Pare adalah buah yang berasal dari daratan Asia, Afrika dan Karibia. Di daerah tersebut, ternyata pare telah digunakan selama ribuan tahun sebagai obat tradisional dan sumber makanan.

Meskipun rasanya dikenal pahit, namun pare mendapat julukan sebagai “makanan super”, hal ini dikarenakan kandungan di dalam buah pare terdapat banyak nutrisi, vitamin A dan C yang tinggi, kalium, dan asam folat. Pare juga mengandung banyak sekali antioksidan, selain itu pare juga mengandung beta-karoten dan luiten.

Kombinasi unik dari nutrisi yang terkandung di dalam pare inilah yang membuat para peneliti mempercayai, jika pare sangat efektif untuk mengobati kanker dan diabetes.

2. Pare Bermanfaat Besar Sebagai Anti-Kanker

Sebuah hasil penelitian terbaru yang dikeluarkan dari University of Colorado melalui penelitian terhadap buah pare, didapati bahwa ekstrak dari buah yang pahit ini mampu menghambat reproduksi sel kanker (yang mengarah ke pertumbuhan tumor), dan ampuh untuk menginduksi apotosis (mematikan sel kanker).

3. Pare Mampu Mengobati Diabetes

Selain memberi manfaat pada penderita kanker, pare juga terbukti dapat memberi manfaat bagi penderita diabetes yang sedang melakukan diet. Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2008 dan telah diterbitkan dalam jurnal Kimia dan Biologi, menemukan bahwa penderita diabetes yang mengkonsumsi pare secara teratur terbukti berhasil mengontrol gula darah mereka.

Dengan kata lain, pare memungkinkan tubuh penderita diabetes untuk menggunakan glukosa secara lebih efisien.

Studi terbaru yang muncul dalam Journal of Ethnopharmacology pada 2011, menemukan bahwa penderita diabetes yang mengkonsumsi ekstrak pare sekitar 2000mg setiap hari, mampu mengontrol gula darahnya dengan lebih baik.

Jika kamu saat ini merupakan salah satu orang yang sedang berjuang dengan kanker atau diabetes, ada hal yang perlu diingat, tetaplah mengkonsumsi obat herbal seperti pare ini dengan ketentuan dan pengawasan dari dokter atau ahli herbal yang sudah terlatih dalam penggunaan obat herbal.

Karena kekhawatiran seperti seberapa dosis yang tepat, tentunya akan membuat Kamu menjadi lebih merasa aman saat mengkonsumsinya. Apakah sekarang Kamu menjadi tertarik untuk mengonsumsi pare?

Penulis:

Soyid Prabowo

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6