Citizen6, Jakarta Indonesia adalah negeri indah yang kaya raya akan segala hal. Kaya akan sumber daya alam, kaya akan budaya, kaya akan pemuda hebat dan peduli, serta masih banyak lagi kekayaan yang dimilikinya. Kekayaan tersebut dipertemukan dalam satu keluarga di Persiapan Keberangkatan (PK) angkatan 27 yang diselenggarakan oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Republik Indonesia di Yogyakarta beberapa waktu lalu.
Lebih dari seratus orang pemuda dari berbagai daerah dari Sabang hingga Marauke, bertemu dan diharapkan menjadi generasi yang akan membawa perubahan yang lebih baik di negeri ini. Mereka akan melanjutkan kuliah di jenjang S2 dan S3 di berbagai universitas dalam negeri maupun luar negeri.
Baca Juga
Setelah setahun berlalu, keluarga besar PK angkatan 27 akan menghadirkan kegiatan sosial yang diinisiasi sebagai bentuk pengabdian dan bakti untuk negeri tercinta ini. Kegiatan tersebut bertajuk “Baktiku Untuk Negeri” dengan mengusung tema “Menggenggam Mimpi dalam Indahnya Kepedulian”.
Advertisement
Kegiatan ini akan dilaksanakan pada hari Sabtu tangga 13 Februari 2016, berlokasi di SDP Uswatul Hayat, Pasirluyu, Pinggirsari, Bandung. Dalam kegiatan ini Awardee PK angkatan 27 akan mengadakan pengobatan gratis bagi masyarakat setempat.
Akses dari Desa Pinggirsari masih tergolong jauh dengan fasilitas kesehatan, sehingga gerakan untuk “Indonesia Sehat” dari Awardee PK angkatan 27 ini sangat dibutuhkan masyarakat. “Kegiatan ini untuk menanamkan gaya hidup sehat kepada masyarakat, agar lebih memperhatikan kesehatan, harapannya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan bisa lebih baik, " Ungkap Ilham D. Rianjaya, ketua kegiatan Baktiku Untuk Negeri yang juga mahasiswa S2 Jurusan Matematika di Institut Teknologi Bandung (ITB).
Selain itu, akan banyak kegiatan untuk anak-anak di SDP Uswatul Hayat, seperti pembuatan kerajinan tangan untuk menumbuhkan kreatifitas mereka, memberi motivasi pendidikan kepada mereka, serta kegiatan lomba yang akan diadakan untuk memacu kompetisi mereka dalam bidang akademik.
Dalam kegiatan ini pula akan dibagikan peralatan tulis bagi semua siswa untuk mendukung keberlangsungan proses belajar. Di SDP Uswatul Hayat ini akan dibuatkan “taman bacaan mini” yang dipersembahkan oleh Awardee PK angkatan 27 sebagai bentuk kepedulian akan dunia pendidikan, serta diharapkan untuk para siswa menumbuhkan minat membaca mereka.
“Jadilah pemuda yang peduli sebagai bakti untuk negeri, jadilah pemuda pencari solusi bukan pemuda pemaki-maki, jadilah pemuda yang mimpinya melangit namun kakinya selalu membumi.”—Ridwan Kamil, Walikota Bandung, saat memperingati Hari Sumpah Pemuda tahun 2015.
Penulis:
Nikodemus Niko
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6