Perjuangan Anak Tiongkok yang Pertaruhkan Nyawa Demi ke Sekolah

Liputan6.com, Tiongkok - Jika kamu berpikir terjebak macet selama tiga jam dalam perjalanan menuju kantor adalah neraka, mungkin kamu perlu berpikir lagi.

Baru-baru ini sebuah video yang beredar di internet menunjukkan kegiatan anak-anak tengah menanjak tebing curam dengan ketinggian 2.600 kaki untuk bisa sampai ke sekolah. Dilansir elitereaders.com, Kamis (2/6/2016), anak-anak usia 6-15 tahun ini ternyata berasal dari sebuah desa terpencil di Sichuan, Tiongkok.

Dalam video yang beredar tersebut tampak para pelajar sekolah dasar dan menengah itu sedang menaiki tangga reyot di sebuah gunung yang hampir vertikal. Mereka bahkan tidak mengenakan peralatan keselamatan ketika menanjak dan menuruni gunung sekitar 1 hingga 2 jam.

Chen Jie, seorang fotografer yang mengikuti aktivitas anak-anak ini menyatakan bahwa mereka harus menanggung perjalanan mematikan ini saat ke sekolah. Menurutnya, itu karena pemerintah setempat tidak mampu menyediakan infrastruktur yang baik.

"Setiap mereka mendaki seperti sedang menggosok bahu dengan kematian," ucapnya.

Sebelumnya, petugas daerah sudah mencoba untuk membangun jalan agar mempermudah anak-anak menuju sekolah mereka. Namun proyek tersebut menjadi terlalu mahal bagi pemerintah dan warga desa.

Chen berharap foto-fotonya bisa membuka mata pemerintah dan perubahan besar untuk membantu anak-anak dan mencegah korban meninggal yang lebih tinggi. Karena sebelumnya ada sekitar delapan anak telah menjadi korban tebing berbahaya itu.

(Ul)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.