Sukses

Tragis, Cinta Gadis Ini Kandas Sehari Jelang Pernikahan

Menjadi pengantin menjadi idaman bagi banyak perempuan.

Liputan6.com, Jakarta Hans Campbell, seorang polisi Dallas Amerika Serikat meninggal dunia sehari sebelum hari pernikahannya. Ia meninggal akibat kecelakaan saat scuba diving atau menyelam di Filipina.

Dilansir Dailymail.co.uk, rencananya Campbell akan merayakan pesta pernikahan dengan tunangannya Chriselyn Bedolido akan di Bluewater Panglao beach resort di Pulau Bohol, Filipina. Mereka telah menentukan tanggal pesta, 3 Agustus 2016. Mereka akan mengundang para tamu sekaligus  untuk merayaan ulang tahun Hans Campbell yang ke-28 tahun.

Baca Juga

Namun, pesta pernikahan dan ulang tahunnya itu tidak akan pernah terjadi. Ia tertabrak perahu saat menyelam, ia sempat dirawat di rumah sakit namun nyawanya tak tertolong. Keluarga Campbell berharap dapat membawa jasadnya ke Amerika Serikat sesegera mungkin, sehingga Campbell dapat beristirahat dengan tenang.

Chriselyn, tunangannya sangat terpukul karena kejadian ini. Ia merasa sedih karena orang yang dicintainya meninggal di hari bahagia mereka. Campbell bertemu dengan Chriselyn pada Oktober 2011 di sebuah restoran Pho di Westminster, California.

Tragis, Cinta Gadis Ini Kandas Sehari Jelang Pernikahan

Situs pernikahan mereka menjelaskan awal kisah cinta mereka. “Saat itu, sudah larut malam, saya bersama teman-teman saya mengemudi keliling kota mencari sup favorite Vietnam di kota ini.” Tulis Champbell pada halamannya.

Champbell bertanya, “Apa menu favorite disini?”

Chriselyn menjawab: “Uhhh, Pho?”

Lalu mereka mulai mengobrol, pada malam itu Champbell meminta nomor telepon Chriselyn namun ia menolaknya. Ia hanya memberikan alamat e-mail pada Champbell. Keesokan paginya, Champbell mencari Facebook Chriselyn lewat alamat e-mail yang diberikan. Dan sisanya, ini menjadi sejarah kami.

Tragis, Cinta Gadis Ini Kandas Sehari Jelang Pernikahan

Victor Wang, salah satu teman Champbell dan teman sekamarnya di Dallas, menyiapkan halaman GoFoundMe untuk membantu biaya pemakaman Champbell. Sumbangan telah terkumpul sekitar Rp 91 Juta dari target Rp 130 Juta

“Alasan mengapa aku melakukan ini hanya untuk membantu Chriselyn karena semua orang bisa membayangkan betapa sedihnya hati Chriselyn,” tambahnya.

“Aku sangat patah hati. Dia selalu mengajakku bercanda di telefon,  tetapi yang paling penting dia selalu melindungiku. Terutama saat ia tahu aku sedang hamil” kata Chriselyn pada Victor.

Kata Victor, ia mengatakan kembali, “Dia hanya meminta pendapat aku mengenai cincin tunangan, lalu ia yang membelinya. Aku akan sangat rindu padanya.”

Semoga tabah ya.

Penuis:

Pamela Sandri

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.