Ribuan Bocah Pecahkan Rekor Egrang Dunia di TAFISA World Games

20161008-Ribuan Anak Ramaikan Pecahkan Rekor Egrang Dunia-Jakarta — Seorang anak mengenakan pakaian adat saat meramaikan pemecahan rekor dunia egrang dalam rangkaian TAFISA World Games 2016 di Kemayoran, Jakarta, Sabtu (8/10). Pemecahan rekor dunia ini diikuti 2.016 anak SD dan SMP se-DKI. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Egrang tak lekang ditelan jaman. Ajang TAFISA World Games atau Pesta Olahraga Masyarakat 2016 di Kemayoran, Jakarta, menjadi ajang pembuktian egrang masih menjadi permainan menyenangkan bagi anak-anak.

Dilansir dari Antara, Sabtu (8/10/2016), sebanyak 2.016 anak SD dan SMP meramaikan pemecahan rekor dunia egrang.

"Ada 1.008 adik-adik SD dan 1.008 adik-adik SMP se-DKI yang mengikuti pawai egrang untuk pecah rekor dunia Guinness Book ini," kata Ketua Komunitas Olahraga Tradisional Indonesia (KOTI) DKI Jakarta, Neni Suryawati, seperti dikutip dari laman Antara.

Ia menambahkan, rekor dunia untuk permainan egrang dengan peserta terbanyak terakhir diraih Belanda dengan jumlah peserta 900 orang.

Sejumlah anak SD dan SMP bersiap memecahkan rekor dunia egrang yang termasuk dalam rangkaian penyelenggaraan TAFISA World Games 2016 di Kemayoran, Jakarta, Sabtu (8/10). Pemecahan rekor Guinness Book itu diikuti 2.016 anak. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Meskipun menjadi ajang untuk pemecahan rekor dunia, para peserta antusias mengikuti acara ini dengan riang. Ribuan peserta hadir dengan berbagai macam kostum dan egrang yang dihias berwarna-warni di acara tersebut. Neni menuturkan, para peserta memang dibebaskan untuk memilih kostum dan menghias egrangnya untuk meningkatkan kreatifitas.
Simak kelanjutan artikel dan galeri fotonya dengan mengeklik tautan berikut ini.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya yang sedang populer: Dijatuhkan dari Lantai 148, Begini Kondisi iPhone 7. Yuk, berbagi di Forum Liputan6.

Egrang menjadi permainan tempo dulu yang masih digemari hingga sekarang.