Sukses

Top 3: Uang Jajan Anak Orang Terkaya dan Alien

Kisah pemain film porno di Jepang, uang jajan anak orang terkaya di dunia hingga bahasa alien menjadi thread yang menarik pembaca.

Liputan6.com, Jakarta Pada artikel populer hari ini, simak pengakuan pemain film porno Jepang yang mengalami depresi. Selain itu, kisah bagaimana orang terkaya di dunia yang memberi uang saku kepada anaknya. Terakhir, simak bagaimana ilmuwan Rusia yang menyelidiki bahasa lumba-lumba agar dapat memahami alien.

Berikut ulasan 3 artikel paling populer di Forum Liputan6.com kanal Unik:

1. Begini Pengalaman Pemain Film Porno JAV 

Bagi kebanyakan kaum muda, ketenaran termasuk salah satu hal yang diidam-idamkan. Profesi model dianggap jalan pintas menuju popularitas.

Seorang wanita muda Jepang bernama Saki Kozai masih berusia 24 tahun saat ia didekati oleh seorang pencari bakat di sebuah jalanan di Tokyo.

Ia dijanjikan menjadi bintang iklan. Singkat kata, Kozai ditawarkan untuk bergabung dengan sebuah agensi model. Simak kelanjutan artikelnya dengan mengeklik tautan berikut ini.

2. Begini Cara Orang Terkaya Dunia Beri Uang Jajan ke Anaknya 

Dalam laporan Wealth-X di tahun 2016 terungkap seorang miliarder akan menyisihkan sebagian uangnya pada generasi selanjutnya, yaitu anak. Termasuk para miliarder dunia

Howard Sharfman, seorang ahli data pemindahan kekayaan suatu keluarga, mengatakan pada Wealth X bahwa orang tua ingin memastikan hidup anaknya sangat berarti dan mereka tidak ingin nasib harta menyakiti anak-anaknya.

Dilansir dari CNBC, dua miliarder terkaya di dunia memiliki cara yang sama dalam memberi uang jajan pada anak-anaknya. Bagaimana mereka memberi uang jajan kepada anak-anaknya? Simak dengan mengeklik tautan berikut ini.

3. Pelajari Bahasa Lumba-Lumba, Manusia Bisa Berkomunikasi dengan Alien 

Pengunjung memegang empat ekor lumba-lumba di kawasan wisata Ancol, Jakarta, Senin (8/2). Dalam rangka liburan Imlek, Ancol menampilkan pertunjukan lumba-lumba berkolaborasi dengan barongsai untuk menghibur wisatawan. (Liputan6.com/JohanTallo)

Ilmuwan Rusia yang mencatat percakapan antara dua lumba-lumba mengatakan bahwa mempelajari bahasa lumba-lumba dapat berguna bagi umat manusia untuk dapat berkomunikasi dengan hewan lain dan peradaban di luar muka bumi.

Ilmuwan dari Karadag di wilayah Krimea mencatat “percakapan” antara dua ekor lumba-lumba dengan bantuan mikrofon bawah air yang mereka kembangkan.

“Penelitian saya menunjukkan jenis sinyal akustik lumba-lumba yang dapat dianggap sebagai bahasa percakapan yang dapat dikembangkan. Hal ini harus dipelajari lebih lanjut,” kata Vyacheslav Ryabov, kepala penelitian, kepada RBTH. Simak kelanjutan artikel dengan mengeklik tautan berikut ini.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya yang sedang populer: 6 Penampakan Hantu di Iklan TV Indonesia. Yuk, berbagi di Forum Liputan6.