Sukses

Gara-Gara Cabai, Tenggorokan Pria Ini Pecah

Cabai, meski mempunyai rasa pedas, banyak orang menyukainya. Bahkan ada yang sampai kecanduan.

Liputan6.com, Jakarta Cabai, meski mempunyai rasa pedas, banyak orang menyukainya. Bahkan ada yang sampai kecanduan, jika tak ada sambal atau cabai, makan rasanya kurang afdol.

Karena itu banyak restoran atau warung makan yang membuat inovasi dengan menjadikan rasa pedas sebagai daya tariknya. Misalnya mi dengan level pedas satu sampai 10 dan seterusnya.

Baru-baru ini, di Amerika Serikat ada kompetisi makan makanan paling pedas di dunia. Salah seorang peserta, laki-laki ikut menjadi peserta lomba.

Namun apa yang terjadi sungguh horor. Jangankan kemenangan yang ia peroleh, namun justru berakhir di rumah sakit.

Dalam lomba itu, tiap peserta harus makan hamburger yang dicampur dengan cabe yang dihaluskan. Tiba-tiba saja, laki-laki itu langsung muntah-muntah hebat. Ia juga mengalami kejang perut uang parah.

Seperti dilansir smh.com.au laki-laki yang tak disebutkan namanya ini langsung dibawa ke rumah sakit. Setelah diperiksa dokter menemukan hal yang mengejutkan, kerongkongannya pecah. Terdapat lubang sekitar 2,5 centimeter di dalam tenggorokan pria itu.

Pria malang itu langsung dioperasi dan dirawat selama 23 hari untuk menyembuhkan tenggorokannya. Salah satu jenis cabe, bhut jolokia dianggap cabe paling pedas di dunia.

Cabe bhut jolokia mempunyai tingkat kepedasan 1,000,000 Scoville Heat Units (SHU). Sementara cabe jenis lain seperti cabe rawit hanya mempunyai tingkat kepedasan sekitar 30 ribu sampai 50 ribu.

Jadi bagi yang suka makan pedas, hati-hati ya.

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Video Terkini