Liputan6.com, Jakarta - Lebah raksasa Jepang merupakan hewan paling mematikan di Jepang. Mereka dapat membunuh 40 lebah madu dalam satu menit, menembakkan asam dan membuat daging mangsa meleleh, bahkan menyebabkan gagal ginjal pada manusia.
Baca Juga
Di Jepang sendiri, 30-40 orang meninggal setiap tahun disebabkan oleh sengatan lebah raksasa ini. Dan jumlah statistik tersebut lebih besar dari kematian yang disebabkan oleh beruang dan ular berbisa.
Advertisement
Lebah raksasa ini biasa disebut ōsuzumebachi dan dapat tumbuh hingga berukuran 4,5 sentimeter dengan sayap lebih dari 6 sentimeter. Lebah ini memiliki tiga mata kecil yang terletak di antara dua mata majemuk yang besar.
Dengan warna berbintik kuning, cokelat, dan merah tua, lebah raksasa Jepang banyak terdapat di daerah pedesaan, meski kadang ditemukan pula di daerah perkotaan. Mereka sangat aktif pada musim gugur sampai-sampai pemerintah memberi himbauan untuk menjauhkan diri dari serangga ini.
Melansir dari unbelievablefacts, Selasa (01/11/2016), selain sengatan mereka yang menyakitkan, mereka juga memiliki racun yang mematikan. Dalam dosis kecil saja, makhluk ini dapat menyebabkan kematian bagi orang yang alergi.
Walau tergolong berbahaya, nyatanya spesies ini berada di ambang kepunahan. Lingkungan yang rusak serta deforestasi menjadi penyebab utama menurunnya jumlah spesies lebah raksasa ini.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6