Sukses

Siva Aprilia, Angel One Pride MMA yang Suka Lelaki Macho

Tak hanya didominasi laki-laki, ajang One Pride MMA menarik perhatian kaum hawa.

Liputan6.com, Jakarta Grand final One Pride MMA season 2 tak hanya diwarnai pertarungan sengit empat atlet MMA Indonesia. Ajang bergengsi yang diselenggarakan di Britama arena Mahaka Square Kelapa Gading, Jakarta Utara, ini juga dihiasi wanita cantik penggemar seni beladiri.

Siva Aprilia misalnya, yang bertugas sebagai pengalung mendali pemenang laga, sukses mencuri perhatian penggemar One Pride MMA. "Suka banget lihat fighternya kalo lagi fight, macho banget," tutur Siva sebagai salah satu angel One Pride MMA.

Wanita bernama lengkap Siva Aprilia ini memulai karirnya di bidang modeling pada tahun 2014. Baru di awal karirnya saja, wanita yang biasa dipanggil Siva ini berhasil mendapat tawaran untuk menjadi cover di sebuah majalah dewasa. Tak hanya itu Siva juga sukses mendapatkan gelar MISS Hot Import Night (HIN) yang digelar di Surabaya pada tahun 2015.

Dimas Pamungkas, dari Campus CJ Liputan6 menemui Siva Aprilia seusai pertandingan. Berikut wawancara dengan Siva Aprilia:

Kenapa sih ka kok tertarik menjadi bagian dari acara One Pride MMA ini ?

Pertama sih karena suka olahraga bela diri aja sih, kebetulan saya juga ikut olahraga bela diri Muay Thai.

One Pride MMA ini kan termasuk olahraga yang keras ya, emang kuat liat para petarung pukul-pukulan gitu?

Pertama sih rada tegang yah rada takut juga, tapi lama-lama jadi seru banget malah.

Berarti secara nggak langsung kak Siva suka sama olahraga keras gitu ya?

Suka banget liat fighternya! Apalagi kalau lagi fight! Macho banget!

Emang cowok macho menurut kak Siva itu yang kayak gimana sih?

Suka olahraga, dan rajin nge-gym. Kebetulan sih pacar saya juga suka latihan Muay Thai.

Simak kelanjutan artikel dengan mengeklik tautan berikut ini. 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya yang sedang populer: Canggih, Ilmuwan Teliti Bayam Menjadi Alat Pendeteksi Bom. Yuk, berbagi di Forum Liputan6.

 Penulis: Dimas Pamungkas - Universitas Pancasila