Liputan6.com, Jakarta Sebagai publik figur, tampaknya memang harus berhati-hati ketika mengeluarkan pernyataan di depan publik. Kecele sedikit akan rawan menjadi bulan-bulanan netizen di Indonesia.
Baca Juga
Seperti yang baru-baru ini menimpa pernyataan Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengenai kemungkinan ada makar saat demo 2 Desember mendatang. Di depan awak media, Kapolri mengatakan "tanya Google" saat menjawab pertanyaan apa itu makar.
Mendadak sontak saja, ungkapan tanya Google menjadi trending topic Twitter paling pertama. Rata-rata netizen mempertanyakan ucapan Kapolri. Entah dengan konteks bercanda atau tidak, idiom tanya Google cukup umum digunakan di Indonesia untuk mengutarakan kekesalan.
Namun sayangnya, netizen mencerna dengan tanggapan yang lain. Sama halnya beberapa waktu lalu ketika SBY mengatakan "Lebaran Kuda" atau Presiden Jokowi dengan idiom "Bukan Urusan Saya".
Berikut tanggapan-tanggapan netizen terhadap pernyataan Kapolri tentang tanya Google itu.
Â
Advertisement
Maklum Kapolri nya lagi gak enak badan 💂 #tanyagoogle
— 2 DESEMBER 2016 (@Mujahid_Melayu) 23 November 2016
Siapa penista agama di negeri ini ?#tanyagoogle pic.twitter.com/nsnWwkOXXu
— mochamad budiman (@mochbudiman80) 23 November 2016
Saat ini kalau ada masalah cukup #TanyaGoogle saja gak perlu ke pihak berwajib
— andi takdir (@andi_takdir) 23 November 2016
Berdasarkan analisis tweetreach, hashtag #tanyagoogle ini hanya dalam 8 menit telah ada sebanyak 100 tweet dari 61 kontributor. Diperkirakan, ini memperoleh jangkauan sebanyak 50 ribuan akun. (War)
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.
 **Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.