Liputan6.com, Kathmandu - Seorang pria merasa dilahirkan kembali setelah tumor yang seberat batu diangkat dari wajahnya. Sejak usia 12 tahun, Krisna Prasad Bhattarai (60) dari Taplejung, Nepal, telah menderita dengan Neurofibromatosis.
Baca Juga
Advertisement
Neurofibromatosis merupakan tumor yang tumbuh di sepanjang saraf. Penyakit ini membuatnya terpaksa hidup dengan tumor raksasa yang menggantung di wajahnya dengan berat yang sama seperti seorang balita.
Saking besarnya, Krishna terpaksa membawa tumor tersebut dalam tas jika ia bergerak. Ia diberitahu bahwa penyakit tersebut tak bisa dihapus.
Namun, Dr Jaswan Shakya dari Rumah Sakit Sushma Koirala Memorial, Kathmandu memberinya secercah harapan. Meski tidak bisa disembuhkan, tumor tersebut bisa diangkat dari wajahnya.
Kepada The Sun, Dr Shakya mengatakan bahwa ini pertama kalinya ia melihat tumor menutupi wajah yang sebesar itu.
"Saya benar-benar terkejut saat melihatnya pertama kali. Saya telah melakukan operasi selama bertahun-tahun, tapi ini adalah tumor terbesar yang pernah kulihat di Nepal," ujar dia.
Sebuah tumor kecil pertama kali muncul di wajah Krishna saat ia berusia 12 tahun. Namun kemudian pertumbuhan tumor tersebut tak kunjung berhenti sampai menjuntai di wajahnya.
Namun sekarang, ia merasa seperti dilahirkan kembali sejak tumor itu diangkat. Setelah operasi selama tujuh jam, ia berharap ketika kondisinya telah pulih, ia bisa mencari pekerjaan lagi dan mungkin mencari istri.
"Aku dulu benci melihat rupaku di cermin. Tapi hidupku berubah drastis setelah dioperasi. Aku sangat berterima kasih pada dokter yang membantuku."
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6