Sukses

Kena Karma, Pemburu Tewas karena Hewan Buruannya

Seorang pemburu akhirnya tewas setelah jatuh ke jurang sedalam 30 meter saat berburu hewan.

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pemburu akhirnya tewas setelah jatuh ke jurang sedalam 30 meter saat berburu hewan. Pria bernama Luciano Ponzetto ini memicu kemarahan dari seluruh dunia setelah berpose di samping seekor singa mati yang jadi buruannya.

Padahal, Luciano sendiri sejatinya adalah dokter hewan. Namun entah bagaimana ia suka berburu hewan-hewan yang dilindungi.

Sebelumnya, ia menerima banyak kecaman dan surat kebencian karena mengunggah fotonya setelah berburu singa. Bukannya meminta maaf, ia malah menyerang balik para pengkritiknya.

"Saya dikritik oleh orang-orang yang tidak tahu siapa saya. Saya selalu mencintai pekerjaan saya dan selalu mencintai binatang. Saya akan terus berburu sampai hukum berubah," demikian tulisnya.

Mendapat tekanan dari ulahnya yang kontroversial, Lucianno dipaksa mundur dari jabatannya sebagai direktur medis di tempat ia bekerja.

-

Terkait mengenai kematiannya, melansir dari The Sun, Luciano tewas saat berburu dengan teman-temannya dan tergelincir karena es yang licin. Ia jatuh ke bawah jurang di Colle delle Oche di dekat kota Turin, Italia.

Warganet yang mendengar perihal kematiannya malah bersorak atas kematian si pemburu itu. Menurut warganet, itu merupakan karma karena ia selama ini memburu hewan yang tak bersalah.

"Saya tak habis pikir bagaimana seseorang yang bekerja sebagai dokter hewan malah kemudian dengan senang hati membunuh binatang," tulis seorang pengguna Facebook.

"Ia mendapatkan ganjaran atas perbuatannya," tulis yang lain.

Juru bicara kepolisian Italia menjelaskan mayat Luciano telah ditemukan oleh helikopter dan dibawa ke rumah sakit setempat. Menurut penyelidikan sementara, pria ini tewas seketika ketika terjatuh ke dalam jurang tersebut.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.