Liputan6.com, Jakarta Mritjunay, bayi berusia tujuh bulan, kini diyakini memiliki kepala terbesar di dunia. sejak dilahirkan, ia sudah divonis menderita kondisi yang dikenal sebagai hidrosefalus, yaitu penyakit yang menyerang organ otak. Penderitanya akan mengalami penumpukan cairan di dalam otak yang berakibat pada meningkatnya tekanan pada otak.
Mritjunay harus menanggung beban berat di kepalanya yang kian lama kian membesar. Seluruh peralatan medis juga menempel di seluruh tubuhnya. Bayi laki-laki asal India ini bahkan menjadi sorotan bahwa ia bayi dengan kepala terbesar di dunia.
Sebelum menjalani operasi, Mritjunay dijuluki tetangganya sabagai bayi hantu atau bayi raksasa. Hal itu terjadi karena kepalanya membesar hingga 96 sentimeter. Beruntungnya saat ini dokter telah melakukan operasi dan membuang 3,7 liter cairan di kepalanya serta mengurangi ukuran kepalanya menjadi 70 sentimeter.
Pengawas Rumah Sakit AIIMS di Bhuwaneshwar, India, Dilip Parida mengatakan, anak itu awalnya memiliki 5,5 liter cairan di kepalanya.
Sebelumnya, Mritjunay tidak dapat dipindahkan dari tempat tidurnya. Tapi kini ia sudah bisa dibawa berkeliling. Mritjunay adalah buah hati dari pasangan orang tua Kamalesh Das dan Kavita. Mereka telah dijauhi tetangga semenjak kelahiran Mritjunay.
Mereka berharap saat ini kepala anaknya sudah berkurang dan menuju ukuran normal.
“Semoga sikap tetangga berubah. Mereka tidak menghina kami dan anak kami lagi. Karena Saya yakin anak saya bisa hidup normal sama dengan anak-anak lain,” ujar Kamalesh.
Penulis:
Wenti Ayu Apsari
Politeknik Negeri Jakarta
Baca Juga
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.
Advertisement
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.