Dianggap Penyihir, Ayah Tega Bunuh 2 Putri Kembarnya

Liputan6.com, Jakarta Seorang ayah di Calabar, Afrika tega membunuh dua anak kembarnya sekaligus. Laki-laki bernama Festus Anynime yang berusia 33 tahun ini menganggap dua anak kembarnya yang berusia 11 tahun adalah seorang penyihir.

Festus yang sehari-harinya bekerja sebagai sopir taksi membunuh dua darah dagingnya sendiri itu dengan meracuninya. Dua anak gadisnya yang bernama Emediong dan Mfoniso meninggal seketika.

Polisi langsung menciduk laki-laki yang kalap ini. Diduga Festus mengurung dua putrinya dalam kamar sebelum membunuhnya. Seperti dilansir buzznigeria, saat itu Festus memperdayai kedua putrinya ingin mengantarkan sekolah.

Namun di tengah jalan setapak yang membelah semak-semak, Ia memberikan minuman yang telah diberi racun kepada kedua puterinya. Tentu saja kedua anak tak berdosa itu tak pernah menyangka ayahnya akan melakukan hal itu.

Kepada polisi ia mengaku menyesali perbuatannya. "Saya melakukan ini semua dengan tidak sengaja. Saya merasa bersalah dan belum bisa berdamai dengan diri sendiri.

Penangkapan terhadap Festus dilakukan polisi setelah mendapat laporan dari seseorang yang menemukan dua gadis kecil tergeletak di jalan dei Njachang, Akamkpa, Afrika.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6