Liputan6.com, Jakarta - Saat ini, penjara tidak hanya berfungsi sebagai tempat untuk menghukum para pelaku kejahatan. Di penjara, para tahanan juga dibekali dengan berbagai pengetahuan dan keahlian sebagai bentuk persiapan kembali ke tengah masyarakat. Tak jarang, berbagai kontes pun diadakan sebagai bentuk penyegaran dan hiburan di tengah suramnya kehidupan di balik jeruji besi.
Baca Juga
Advertisement
Sebuah penjara di Filipina yaitu penjara Quezon City nampaknya memiliki cara yang anti-mainstream untuk 'menghibur' para tahanan. Para sipir membuat sebuah kontes ratu kecantikan yang hanya boleh diikuti oleh para tahanan pria. Hal ini disebabkan oleh banyaknya jumlah pria gay dan transgender yang menghuni penjara tersebut. Bisa dipastikan, acara ini berlangsung kocak sebab para pria berbadan kekar tampil gemulai dengan gaun dan make up yang tebal.
Dikutip dari laman Wittyfeed, berikut informasinya.
Sebenarnya, penjara Quezon City hanya memiliki kapasitas untuk menampung 800 tahanan. Namun jumlah tahanan terus bertambah hingga menginjak angka 3800 orang sehingga menjadikannya sebagai salah satu penjara paling penuh di dunia. Penjara ini juga terkenal karena sangat aktif mengadakan berbagai acara untuk para tahanannya, termasuk kontes kecantikan ini yang diselenggarakan setiap tahun.
Kebanyakan dari tahanan di sini 'terjaring' pada masa pemerintahan Rodrigo Duterte yang menerapkan penangkapan besar-besaran pada pecandu dan pengedar narkoba. Masalah narkoba memang telah menjadi krisis yang sangat besar di Filipina.
Selengkapnya, baca langsung di sini
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6