Kisah Kelam di Balik Gemerlap The King of Catwalk Sinon Loresca

Liputan6.com, Jakarta Sosoknya mulai dikenal ketika videonya saat berjalan anggun memakai sepatu hak tinggi menjadi viral. Dialah Sinon Loresca, aktor, komedian dan model asal Filipina yang kini berusia 28 tahun.

Seperti dilansir star2.com, aktor ini dikenal sebagai sosok yang hebat. Selain tampangnya yang good looking, ia seorang yang ramah dan rendah hati. Selain itu Loresca adalah seorang pekerja keras yang konsisten untuk mewujudkan mimpinya.

Laki-laki yang mendapat julukan "King of Catwalk ini benar-benar piawai memakai sepatu dengan hak tinggi saat berjalan, bahkan berlari. Dalam sebuah klip yang diposting di Instagramnya, @sinonloresca ia mampu memakai sepatu hak tinggi saat bermain basket, atau saat threadmil untuk mendapatkan tubuhnya yang fit.

Kepopuleran Loresca ditunjukkan dengan banyaknya orang yang memfolllow akun Instagramnya. Sampai hari ini, Kamis 16 Maert 2017, jumlah followernya telah mencapai 175 ribuan orang.

Selain itu, salah satu videonya yang dibuat untuk mendukung Miss Filipina Maxine Medina dilihat 20 juta kali hanya dalam satu minggu.

Ia kini tengah menikmati ketenarannya. Namun dibalik hidupnya yang glamur itu tersimpan kisah kelam.

Orangtua Loresco tak pernah mendukung apa yang diinginkannya. Bahkan tak jarang orangtuanya tak bisa menerima apa yang menjadi keinginan Loresca menekuni dunia entertainment. Namun ia tak menyerah. Demi mewujudkan cita-citanya, ia memilih hengkang dari rumah.

Nasib Loresca mengantarkannya pada sebuah pekerjaan, namun ia dianiaya oeh atasannya. Ia kemudian menumpang hidup bersama pamannya di Payatas. Di sini ia menjadi pemulung dan bergabung dengan anak-anak jalanan. 

Setelah sukses, ia tak melupakan masa lalunya yang kelam. Dalam salah satu postingannya di Instagram, ia tampak membagi-bagikan makanan bersama anak-anak jalanan dan juga para pemulung di tempat sampah.

"Setiap rasa sakit, setiap tamparan yang saya dapatkan dari ayah memberi kekuatan, kepercayaan diri dan keberanian untuk lebih memperjuangkan impian saya, "katanya.

"Jangan pernah menyerah, berjuang dan bekerja kerasa adalah cara untuk mencapai impian. Gunakan pengalaman-pengalaman buruk sebagai pupuk untuk menyuburkan semangat untuk mencapai kehidupan yang lebih baik, " tambahnya.

"Dari rasa sakit aku bisa merasakan keindahan, kelembutan, dan kebebasan"."

Akankah dia mengikuti jejak Maribeth, Christian Bautista atau Leo Consul yang sukses berkarir di Indonesia?

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6