Abaikan Peringatan, Turis Diserang Saat Beri Makan Beruang Madu

Liputan6.com, Beijing - Seorang pria diserang oleh seekor beruang hitam di taman margasatwa setelah ia berusaha memberi makan dari jendela mobilnya. Turis yang hanya diketahui bermarga Chen itu menderita gigitan serius di lengan kirinya.

Padahal awalnya ia hanya membuka jendela mobil beberapa senti untuk memberi makan dua beruang hitam yang mengelilinginya di Badaling Wildwilfe World di dekat Beijing. Namun, salah satu beruang tiba-tiba memaksa menurunkan jendela. Chen sempat berusaha menutup jendela, tapi macet.

"Pada saat itu, kami semua ketakutan setengah mati," katanya seperti dikutip dari South China Morning Post.

Pria itu berhasil melawan si beruang setelah menggigit lengannya dan menutup jendela. Ia kemudian membawa mobilnya ke tempat yang aman untuk memberi tahu petugas kebun binatang akan insiden tersebut.

Pengunjung di tempat perlindungan satwa liar itu sebelumnya telah diberi peringatan untuk tidak membuka kaca jendela mobil saat berada di kandang binatang, tapiChen memutuskan untuk melakukannya setelah melihat orang lain memberi makan hewan-hewan itu. Pria itu segera dibawa ke rumah sakit untuk menerima vaksin rabies dan tetanus.

Meski menyesali kesalahannya, pria itu sedikit kecewa dengan kenyataan bahwa penjaga taman marga satwa tak terlalu bersimpati dengannya. Manajer Badaling Wildlife World sendiri mengatakan bahwa beruang itu tak dapat disalahkan karena Chen yang mengambil risiko.

Ini bukan yang pertama kalinya pengunjung diserang oleh hewan di tempat tersebut. Sebelumnya, seorang wanita terbunuh diserang harimau setelah ia keluar dari mobilnya karena mengira telah meninggalkan kandang.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6