Penemuan Spesies Katak Baru, Bentuknya Aneh Bikin Ilmuwan Bingung

Liputan6.com, Jakarta - Para ilmuwan baru saja menemukan spesies baru katak ungu di pegunungan Western Ghats di India. Spesies tersebut diberi nama kodok ungu Bhupathy (Nasikabatrachus bhupathi) sesuai nama ahli herpetologi India terkemuka, Dr Bhupathy Subramaniam. Ia meninggal saat meneliti katak itu pada 2014.

Jika dilihat sekilas, spesies katak tersebut tampak aneh dan tidak mirip dengan katak kebanyakan. Para periset dari Museum Sejarah Alam Amerika dan Pusat Biologi Molekuler dan Seluler di India pun menjabarkan spesies baru itu dalam penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Alytes.

Jurnal tersebut menggambarkan amfibi itu dengan kulit kelabu yang mulus dan mata yang mungil. Moncongnya mirip babi dan memiliki kaki belakang yang tangkas dan gemuk.

Katak ini diketahui hanya dapat terlihat di pegunungan Ghats Barat dan sebagian besar waktunya dihabiskan di bawah tanah dalam liang kecil yang dangkal. Sama seperti katak lainnya, fase hidupnya dimulai dari berudu.

Para peneliti berhasil menemukan katak ini berkat panggilan kawin mereka yang khas. Setelah melacak beberapa ekor katak dewasa dan berudu, mereka menggunakan kombinasi data morfologi, genetik, dan bioakustik untuk memastikan bahwa ini memang spesies yang dicari selama ini.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6