Liputan6.com, Jakarta - Di era modern ini, banyak cara bagi sebuah pasangan untuk menunda kehamilan, salah satunya dengan menggunakan alat kontrasepsi saat berhubungan intim. Namun, pernahkah kamu membayangkan bagaimana cara masyarakat zaman dahulu untuk menghindari kehamilan?
Baca Juga
Advertisement
Penggunaan kondom pria saat ini memang dianggap pola yang paling mudah dan sederhana. Namun, sebelum kondom diciptakan, masyarakat dahulu punya cara kreatif menciptakan alat kontrasepsi, meski bagi kita terdengar aneh dan tak lazim.
Berikut beberapa cara yang dilakukan orang zaman dahulu sebagai pengganti kondom di era sekarang.
1. Zaman Mesir Kuno
Pada zaman ini orang dahulu menggunakan dua cara, yaitu memakai kotoran buaya yang di keringkan atau kotoran sapi. Cara kedua dengan menggunakan campuran-campuran getah karet akasia, kurma, serat dan madu.
Semua itu dimasukkan ke dalam vagina. Jika semua cara itu tidak berhasil, maka mereka menggunakan ratun untuk menggugurkan kandungannya.
2. Zaman Yunani Kuno
Lebih mengherankan kalau zaman ini, biasanya masyarakat akan memasukkan testis kucing ke dalam vagina mereka.
3. Zaman Eropa Kuno
Berbeda dengan zaman Yunani Kuno, orang Eropa Kuno ini mempunyai cara aneh untuk mencegah kehamilan. Mereka memasukkan spons yang sudah dicelupkan air perasan lemon ke dalam vagina. Selain itu, mereka juga memakai air kencing domba dan darah kelinci untuk diminum. Setelah beberapa ratusan tahun kemudian alat kontrasepsi dibuat dari usus babi
4. Abad Pertengahan (abad ke 11)
Pada abad ini perempuan Persia memasukkan kotoran gajah ke dalam vagina mereka setelah berhubungan seksual.
5. Zaman Afrika Kuno
Perempuan Afrika mempercayai air ludah unta dapat mencegah kehamilan. Dengan meminum air ludah unta setelah berhubungan seks diklaim sebagai cara ampuh cegah kehamilan.
6. Zaman Amerika Serikat (1950-1960)
Mungkin sebagian perempuan zaman sekarang juga sering menggunakan minuman soda jenis lainnya untuk mencegah kehamilan atau mempercepat menstruasi. Selain itu, para perempuan juga menggunakan soda untuk membersihkan sperma di vagina mereka.
(Nd/Ul)
Penulis:
Nuraida S Mizanto
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6
Advertisement