Makanan Kaleng Ini Berumur 64 Tahun, Bagaimana Rasanya?

Liputan6.com, Wales - Sebuah bank makanan di Wales, Cardiff Foodbank, terkejut setelah menerima sup kaleng merek Heinz yang hampir berusia setengah abad sebagai sumbangan. Cardiff Foodbank membagikan foto makanan tersebut pada kamis (05/10/17).

Dalam foto yang mereka unggah, terlihat stiker yang mencantumkan harga dari sup kaleng tersebut. Namun, harga yang tercantum merupakan bentuk mata uang lama dari negara tersebut, yaitu penny lama yang sudah tidak digunakan lagi. Kini, Wales telah menggunakan mata uang poundsterling.

"Ini adalah sebuah rekor! Tidak pernah ada sumbangan dengan '10d (pence)' sebelumnya," tulis Cardiff Foodbank dalam twitter mereka.

It's a record!! Never had a donation with 10d on before! Please could we remind everyone that food donated needs to be in date! Thank you :) pic.twitter.com/EVf5qMulA6

— Cardiff Foodbank (@CardiffFoodbank) October 5, 2017

Diketahui bahwa desain kaleng sup tersebut telah terlalu tua, sehingga perusahaannya telah menghentikan produksi desain tersebut sejak puluhan tahun yang lalu. Hal ini dikonfirmasi perusahaan Heinz di twitter mereka.

"Wow! Sup itu telah dihentikan selama lebih dari 35 tahun yang lalu. Seharusnya dia berada di museum ketimbang di bank makanan," respon perusahaan Heinz UK terhadap posting-an Cardiff Foodbank di twitter.

Wow! That soup was discontinued over 35 years ago. Should be in a museum rather than a food bank! :)

— Heinz (@HeinzUK) October 5, 2017

Dilansir dari Wales Online, petugas dari bank makanan mengonfirmasi bahwa sup 'siap makan' tersebut telah berusia 46 tahun dan merupakan bagian dari sumbangan yang sangat 'lucu'. Sebab, tidak hanya sup kaleng itu saja, mereka juga turut menerima satu kaleng jagung manis Green Giant yang berasal dari tahun 1980-an dan juga satu kaleng wortel.

"Akan sangat bagus jika ada yang ingin memberi kami banyak uang untuk mendapatkannya. Mungkin untuk diletakkan di museum," ujar partnership and fundraising manager Cardiff Foodbank, Hellen Bull.

Hellen mengatakan bahwa kaleng itu didapat sebagai bagian dari festival panen yang sempat diselenggarakan, sehingga mereka tidak mengetahui pasti orang yang menyumbangkannya.

Dia menambahkan bahwa bank makanan akan menyimpan kaleng tersebut untuk mengingatkan kepada semua orang, bahwa ketika ingin menyumbangkan makanan, mereka harus mengecek tanggal kedaluwarsa.

"Tolong, bisakah kami mengingatkan kepada semua orang bahwa makanan yang disumbangkan perlu dicek terlebih dahulu! Terima kasih," lanjut Cardiff Foodbank di Twitter mereka.

Sepertinya, Cardiff Foodbank tidak menganggap hal ini sebagai lelucon yang baik. Bisa dibayangkan jika mereka lupa mengeceknya dan memberikannya kepada orang yang sedang membutuhkan.

Penulis:

Meidiana Triani

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: