Liputan6.com, Jakarta Tak banyak orang yang memiliki jiwa sosial yang tinggi. Terutama kepedulian untuk menyediakan wadah membagikan ilmu. Raden Rizki Mulyawan Kartanegara Hayang Denda Kusuma atau biasa dikenal dengan panggilan Dik Doank adalah satu di antara yang sedikit itu. Ia merupakan seorang penyanyi yang peduli dengan kehidupan dan lingkungan sosial.
Baca Juga
Advertisement
Sejak 2004, Dik Doank mendirikan sekolah bagi anak-anak kurang mampu yang tidak bisa menerima pendidikan dengan layak. Sekolah bertema alam ini dinamakan “Kandank Jurank Doank” dan didirikan di kawasan tempat tinggalnya di daerah Ciputat, Tangerang.
Berawal dari rasa keprihatinan Dik Doank dengan terpuruknya pendidikan di Indonesia, khususnya Seni, Dik Doank ingin mengajarkan semangat seni. Kalau anak-anak belajar seni, anak-anak mulai belajar untuk menemukan keindahan. Jadi kalau anak-anak sudah mengetahui seni, anak-anak tidak akan membuang sampah sembarang, karena itu tidak indah.
Penyanyi sekaligus pembawa acara ini ingin mengajarkan pelajaran seni yang seimbang, berbeda dengan sekolah pada umunya yang lebih fokus terhadap pelajaran formal. Sekolah Kandank Jurank Doank dibekali dengan pelajaran seni musik, menggambar, menari, paduan suara, olahraga dan pengetahuan umum. Bahkan sekolah ini mengajarkan anak-anak untuk bercocok tanam.
Ketika ditemui di Kandank Jurank Doank, Iman, salah satu pengajar mengatakan bahwa bagaimana ketika Dik Doank yang awalnya melihat anak-anak di lingkungan tempat tinggalnya tidak bisa sekolah, namun mereka tetap bisa mendapatkan basic atau bisa mengetahui bakat-bakat mereka. Dari segi infrastruktur Sekolah Kandang Jurang Doank bersifat outdoor yang bersentuhan dengan alam. Anak-anak bisa belajar dengan enjoy di sini, dengan melihat suasana seperti halnya di pedesaan. Sekolah alam ini mengedepankan aspek budi pekerti, dan kepemimpinan.
Walaupun sekolah Kandang Jurank Doang adalah sekolah non-formal, namun bentuk kepedulian ini dapat membuat masa depan anak-anak menjadi lebih baik lagi. Dan tentu saja bentuk kepedulian dari Dik Doank terhadap pendidikan di Indonesia ini harus kita sebarkan.
Penulis:
Oliver Tinangon - Universitas Mercubuana
Finalis Citizen Journalist Academy - Energi Muda Pertamina Jakarta
Ikuti juga liputan dan kegiatan Finalis Citizen Journalist Academy - Energi Muda Pertamina dari 3 kota di Indonesia melalui www.liputan6.com/pages/energi-muda-pertamina. Program creative mentorship dari Redaksi Liputan6.com, Indosiar bekerjasama dengan Pertamina untuk 90 mahasiswa kreatif yang telah lolos seleksi dari ribuan pendaftar di Jabodetabek, Semarang & Balikpapan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: