Liputan6.com, Jakarta - Teatrikal 'Koruptor Pamit Pensiun' sukses diselenggarakan di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Cikini, pada Jumat (20/10/17) dan Sabtu (21/10/17). Agus Noor, selaku sutradara, mengatakan bahwa sebenarnya, setiap pertunjukkan memiliki kesulitan masing-masing.
Menghadapi banyak orang dengan karakter yang berbeda-beda, ada yang dapat menerima kritik, adapula yang tidak. Namun, pada teatrikal ini, pembagian waktu menjadi tantangan tersendiri bagi Agus Noor.
Baca Juga
"Waktu itu, saya dalam tiga bulan sedang mengerjakan tiga pentas, sehingga bagi waktunya agak keteteran saat mempersiapkan pertunjukkan ini. Lumayan menyita energi saya," ujar Agus Noor di belakang panggung, Sabtu (21/10/17).
Advertisement
Dalam pemilihan pemain di 'Koruptor Pamit Pensiun', Agus tidak memakai casting untuk mencari pemain, melainkan menawarkan kepada orang-orang yang menurutnya cocok untuk memperankan karakter. Bagi Agus Noor, hasil sebuah pertunjukkan dinilai dari kepuasaan para penonton.
"Penonton yang menilailah memuaskan atau tidaknya. Kalau aku bilang puas, tapi penonton tidak puas? Kalau penonton puas, sampaikan pada yang lain, kalau tidak puas silakan beri tahu kami," tutur Agus Noor.
Penulis:
Meidiana Triani
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6