Ini 4 Cara Manjur Mematangkan Alpukat, Apa Saja?

Terungkap, Kulit Biji Alpukat Ampuh Obati Kanker dan Jantung — Ilustrasi alpukat (pixabay.com)

Liputan6.com, Jakarta - Alpukat adalah salah satu buah favorit, tapi untuk menemukan alpukat matang adalah perkara lain. Berbeda dengan buah lainnya, butuh upaya lebih untuk menikmati buah alpukat yang matang. Sementara yang dijual di pasaran, kebanyakan adalah alpukat yang belum matang.

Cara-cara berikut dapat membantu Anda dalam mematangkan alpukat lebih cepat. Apa saja? Ini dia.

1. Panggang dalam oven

Gas etilen sangat berperan dalam proses pematangan buah, termasuk pada alpukat. Gas ini biasanya dipancarkan secara alami saat buah matang.

Nah, dengan metode ini, Anda dapat membungkus alpukat dengan kertas timah untuk menjebak gas etilen dan menjaganya agar tetap berada di dekat buah. Gas yang terperangkap akan mempercepat proses pematangan aplukat.

Caranya:

Panaskan oven sampai 200 derajat Fahrenheit.
Bungkus alpukat dengan aluminium foil.
Taruh alpukat di piring dangkal dan masukkan ke oven selama 10 menit.

Proses ini akan menghasilkan alpukat matang atau paling tidak lunak. Namun, untuk alpukat yang benar-benar keras, butuh waktu lebih dari satu jam untuk melembutkannya.

2. Dipanggang di Microwave

Beberapa orang mengklaim cara ini dapat mematangkan alpukat, terlebih prosesnya tak jauh berbeda dengan pematangan menggunakan oven. Jika Anda tak punya oven dan hanya punya microwave, cara ini patut dicoba.

Caranya:

Tusuk-tusuk kulit alpukat dengan garpu.
Letakkan alpukat ke dalam microwace dan panaskan dengan pengaturan rendah selama 30 detik.
Keluarkan alpukat dari microwave, tekan-tekan dengan jari.
Masukkan lagi, dan lanjutkan dalam interval 30 detik sampai alpukat terasa cukup lembut.

Meskipun metode ini memang bisa mematangkan alpukat lebih cepat, tapi ada beberapa kekurangannya. Rasa yang dihasilkan dari metode tidak selezat saat menggunakan oven, baunya lebih buruk, dan alpukat akan tampak terbakar.

2 dari 3 halaman

3. Dalam tas kertas dengan buah lainnya

Biji alpukat boleh dimakan tidak ya? (Foto: amazonaws.com)

Meski tidak secepat menggunakan oven dan microwave, proses ini dapat memotong waktu pematangan rata-rata yang 5-6 hari menjadi setengahnya. Untuk metode ini, Anda butuh buah lain yang melepaskan gas etilen. Semakin banyak gas etilen yang terlepas, alpukat pun akan matang lebih cepat.

Caranya:

Taruh alpukat dalam kantong kertas cokelat dengan beberapa buah lainnya (tomat, apel, dan pisang adalah yang terbaik).
Tutup kantong dan pastikan tak ada celah atau lubang.
Taruh di tempat yang tersentuh, periksa sekali sehari untuk mengetahui tingkat kematangannya.

Metode ini bagus bagi Anda yang menginginkan alpukat dengan rasa sempurna dan daging buah lembut. Namun, tentu saja ini tidak cocok untuk yang mengonsumsi alpukat tersebut dengan cepat.

Anda juga dapat memasukkan sedikit tepung ke dasar kantong kertas dan tempatkan alpukat di atasnya. Metodenya sama, yang membedakan adalah ragi pada tepung akan menggantikan gas etilen dari buah lain dalam proses pematangan.

3 dari 3 halaman

4. Cara memilih alpukat yang matang

Bila Anda ingin mencoba keberuntungan memilih alpukat yang matang di toko, tips berikut dapat berguna. Ada cara yang tepat tanpa harus menebaknya dengan meremas alpukat tersebut.

Caranya:

Balikkan alpukat ke ujung yang lebih tipis dan lepaskan tangkai pendeknya dengan hati-hati.
Jika Anda melihat warna hijau di bawah bekas tempat batang, berarti alpukatnya sudah matang dan berwarna hijau di dalam.
Jika warnanya cokelat, berarti isinya terlalu matang.
Jika batangnya tidak mudah diangkat/dilepaskan, berarti alpukatnya belum matang.

(Sul/Ul)

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: