Sukses

Punya Jantung di Luar Tubuh, Gadis Ini Jalani Hidup dengan Tabah

Gadis kecil berusia 8 tahun dengan kondisi jantung yang hanya ditutupi oleh kulit tipis, membuktikan prognosis dokter salah.

Liputan6.com, Jakarta Walaupun memiliki jantung di tempat yang tidak seharusnya, gadis kecil ini membutikan bahwa dia masih hidup dan prognosis atau prediksi dokter terkait dirinya salah besar. Virsaviya Borun lahir dengan kondisi Pentalog of Cantrell, yaitu berhentinya perkembangan tulang rusak, sehingga membuat jantungnya terlihat dan hanya ditutupi lapisan kulit tipis.

Saat dilahirkan, ibu Virsaviya  diberitahu oleh dokter bahwa anaknya tidak akan bisa berjalan ataupun berbicara karena kondisi tersebut. Selain itu, faktanya, 90 persen bayi yang lahir dengan kondisi seperti ini akan meninggal setelah lahir. Tapi Virsaviya membuktikan bahwa hal tersebut tidak terjadi padanya, sebab kini dia telah berusia 8 tahun.

Ketika pegi ke sekolahnya di Hollywood, Florida, Virsaviya akan memakai pelindung dada di bawah seragamnya. Namun, ketika di rumah, dia akan melepaskannya karena merasa tidak nyaman.

Meski tidak memiliki diafragma, gadis ini suka menyanyi, menari, dan bahkan mengikuti ekstrakurikuler hip-hop.  Dia menunjukkan, keterbatasan yang dimilikinya, tidak akan menahannya untuk melakukan hal yang disukainya.

"Tubuhnya telah memindahkan jantungnya ke daerah di mana sekarang, jantung tersebut dapat mempertahankan tekanan darah, sirkulasi yang tepat, dan pernapasan yang baik. Seiring bertambahnya usia, kita harus melihat dan mengawasinya karena kita tidak akan tahu, bagaimana jantung tersebut akan tumbuh," tutur dokter Virsaviya, Jonathon Fox.

Sang ibu juga mengunggah kemajuan putrinya di Instagram dan memberitahu tentang kehidupan yang mereka jalani. Untuk membantu menutupi tagihan medis, ia membuat penggalangan dana di YouCaring.com dan berharap anaknya akan semakin membaik.

 

Penulis

Meidiana Triani

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Â