Liputan6.com, Jakarta Saat ini harga beras terus melonjak naik hingga mencapai Rp 12.500 per liternya. Hal ini membuat masyarakat berpikir dua kali untuk membeli beras sebagai makanan pokok. Tapi jangan khawatir, Â beberapa makanan berikut ini bisa kita jadikan sebagai pengganti nasi lo, dan gizinya pun tidak kalah dengan kandungan nasi. Apa saja? Simak artikel berikut ini.
Â
Baca Juga
Advertisement
1. Singkong
Singkong merupakan makanan yang memiliki kandungan karbohidrat yang cukup tinggi, yaitu sekitar 34 gram per 100 gram singkong utuh. Sehingga sangat cocok dijadikan sebagai makanan pengganti nasi. Selain itu, singkong tidak mengandung lemak dan kolesterol, sehingga baik dikonsumsi bagi Anda yang sedang menjalankan program diet.
2. Kentang
Kentang mengandung karbohidrat sekitar 17 gram. Meskipun terbilang kecil dibanding singkong, tapi kentang banyak mengandungan glukosa dan vitamin lainnya sehingga cocok dijadikan sebagai makanan pengganti Nasi. Selain itu, kentang sangat baik dikonsumsi oleh ibu hamil dan anak-anak, karena didalam kentang terdapat gizi yang seimbang sehingga dapat meningkatkan fungsi otak.
3. Ubi
Kandungan karbohidrat di dalam ubi lebih tinggi dibandingkan singkong, yaitu sekitar 37 gram per 100 gram ubi. Namun yang menjadi keunggulan ubi jika dijadikan makanan pengganti nasi adalah kandungan Vitamin A yang bisa mencukupi lebih dari 100 persen kebutuhan vitamin harian Anda. selain itu rasa ubi lebih manis dibanding makanan pengganti nasi lainnya.
Advertisement
4. Sagu
Saat ini sagu sudah menjadi makanan pokok di beberapa provinsi di Indonesia, seperti Maluku dan Papua. Sagu memiliki kandungan karbohidrat yang sangat tinggi yaitu 94 gram, namun rendah akan vitamin lainnya. Biasanya masyarakat Maluku mengolah sagu menjadi Papeda, dimana sagu dipanaskan lalu dicampur dengan air dan dimakan dengan lauk lainnya.
5. Jagung
Jagung sangat kaya akan vitamin, dan mengandung kabrohidrat yang cukup untuk kebutuhan harian tubuh, yaitu sebanyak 18,7. Selain itu, jagung juga memiliki kandungan vitamin, zink, fosfor dan kalsium yang cukup tinggi yang bisa menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Â
Penulis:
Fany Zahra
Universitas Bhayangkara Bekasi
Jadilah bagian dari Komunitas Sahabat Liputan6.com dengan berbagi informasi & berita terkini melalui e-mail: SahabatLiputan6@gmail.com serta follow official Instagram @sahabatliputan6 untuk update informasi kegiatan-kegiatan offline kami