Liputan6.com, Jakarta Kamu suka minum soda? Hati-hati jika terlalu sering mengonsumsi minuman bersoda. Gigi seorang pria asal Irlandia hampir seluruhnya busuk karena bertahun-tahun lamanya menenggak minuman bersoda.
Baca Juga
Advertisement
Michael Sheridan (32) adalah ayah dari tiga anak yang tinggal di Ashbourne. Sejak usia 20, Sheridan sering menenggak enam liter soda setiap harinya. Kecanduannya terhadap minuman bersoda bisa dibilang sangat mengkhawatirkan.
Ia akan menderita sakit kepala, gemetar dan berkeringat dalam waktu setengah jam, apabila tak langsung mengonsumsi soda setelah bangun tidur. Akibat dari kecanduannya, lima tahun yang lalu minuman bersoda sudah mulai merusak giginya. Perlahan-lahan, Sheridan mulai mengalami gangguan tidur karena sakit gigi.
Walaupun sudah mengalami hal itu, Sheridan terus mengabaikannya dan tetap minum soda hingga akhirnya giginya membusuk. Alhasil, pria itu mengalami rasa nyeri tak tertahankan ketika menggigit susuatu yang padat.
Hanya bisa mengonsumsi makanan lembek
Selama bertahun-tahun, Sheridan memutuskan untuk mengonsumsi makanan yang bertekstur lembek agar dapat mengurangi sakit pada giginya.
"Makananku terdiri dari Weetabix, sup, dan yougurt. Jika aku makan makanan padat di sisi kiri mulutku dapat muncul sakit gigi dan makan di sebelah kanan, aku juga akan mendapat sakit gigi pada sisi itu," ujar Sheridan melansir Independent, Selasa (30/1/2018).
Selain sakit gigi yang ia alami sleama bertahun-tahun, Sheridan juga merasa mulutnya juga sangat bau walaupun ia telah menggunakan obat kumur sekalipun.
"Hal yang paling parah adalah baunya, dengan gigi rusak maka kamu akan mendapatkan bau mulut. Kamu bisa menggunakan obat kumur namun hal itu hanya bertahan hingga 20 menit," ungkapnya.
Masalah Sheridan juga tak hanya terletak pada giginya saja melainkan, kepercayaan dirinya juga luntur. Pria itu merasa sangat malu dan terbiasa untuk menyembunyikan giginya ketika berbicara atau tersenyum.
Butuh beberapa tahun bagi Sheridan untuk menyadari bahwa dirinya merupakan seorang pecandu minuman bersoda. Mulanya bukan menjadi hal yang masalah baginya untuk meminum soda. Ia sendiri sadar harus berhenti, sayangnya kecanduannya sulit untuk dihentikan.
Advertisement
Bisa kembali tersenyum berkat bantuan seorang teman
Sheridan sendiri sadar bahwa ketergantungannya terhadap soda bukanlah merupakan kecanduan yang biasa. Namun nasib baik mengunjungi Sheridan, setelah ia bertemu dengan dokter gigi bernama Dr David Murnaghan saat bermain waterpolo.
Dr David menyadari ada yang salah dengan Sheridan ketika menggigit sebuah sandwich. Terlihat dari raut muka Sheridan bahwa ia merasakan sakit saat menggigitnya. Setelah itu Dr David menawarkannya bantuan untuk datang ke klniknya jika Sheridan mengalami masalah pada gigi.
Akhirnya butuh waktu setahun bagi Sheridan untuk memberanikan diri datang ke klinik gigi Dr David. Akibat dari pembusukan yang parah, Dr David akhirnya memberikan Sheridan seperangkat gigi baru untuknya.
27 giginya harus dicabut dan Dr David membuat keajabian bagi Sheridan agar ia bisa kembali tersenyum dengan lega. Sheridan memakai gigi palsu yang mudah dilepas.Â
Bulan April mendatang, Sheridan akan kembali ke klinik untuk mendapatkan 12 implan ke dalam tulang rahangnya. Selain itu Dr David juga akan menggunakan jembatan gigi kepada Sheridan supaya ia bisa tersenyum secara permanen
Walaupun prosedur belum selesai secara optimal, gigi barunya membuat Sheridan bisa kembali mengunyah makanan padat serta buah-buahan. Sheridan juga merasa sangat bahagia dengan gigi baru yang akan mengubah hidupnya.
Saksikan Video pilihan di Bawah ini:
Â