Pisau Menancap di Punggung, Pemuda Tetap Tenang Menunggu Ambulans

Liputan6.com, Jakarta - Jika Anda ditusuk dengan pisau dari belakang oleh orang tak dikenal, apa yang akan Anda lakukan? Mungkin Anda akan panik setengah mati, tapi ini tidak berlaku bagi seorang pemuda di Brasil.

Elionardo Nascimento tampak tenang menunggu ambulans dengan pisau yang menancap di punggungnya setelah mengalami serangan brutal di sebuah bar di Brasil utara.

Pemuda berusia 22 tahun awalnya sedang menikmati minuman di bar saat seorang penyerang tak dikenal berlari dan menancapkan pisau di punggungnya. Para ahli bedah mengatakan pria itu selamat hanya karena secara ajaib, gagal menusuk organ utama dan ruas tulang belakangnya.

Yang mengherankan, Elinardo mengatakan bahwa ia tak tahu siapa yang ada di balik serangan itu. Ia mengaku tak berdebat dengan siapa pun malam itu.

"Saya baru saja keluar dari pub untuk berbicara dengan beberapa teman sambil berdiri memegang minuman. Tiba-tiba seorang pria berlari dan menikam saya dari belakang. Saya bahkan tak melihatnya mendekat," aku Eli seperti dilansir dari LadBible.

Ia menambahkan bahwa dirinya hanya merasakan pukulan di punggung yang membuatnya terlonjak. Saat seorang teman mengatakan ada pisau menancap di punggungnya, ia tidak percaya.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Rekaman kejadian menunjukkan Elionardo berdiri di sisi jalan dengan tenang menunggu ambulans. Ia terlihat amat santai, meski darah mengalir keluar dari punggungnya. Orang-orang yang melihat insiden tersebut terdengar meyakinkannya bahwa bantuan sedang dalam perjalanan dan memintanya berdiri tegak daripada berbaring.

"Aku hanya berpikir tidak ada gunanya panik karena hanya akan membuat situasinya lebih buruk."

Setelah ambulans datang, Elionardo segera dibawa ke Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Rio Branco untuk menjalani operasi pengangkatan pisau tersebut. Hebatnya, dokter mengatakan bahwa pemuda itu tak akan menderita efek samping jangka panjang dari serangan itu.

"Kami terkejut mengetahui korban tersadar dan tidak panik. Ketenangannya telah membantunya untuk tetap hidup," ujar Detektif Karlesso Nespeli.

Saat insiden terjadi, tak ada yang mengejar tersangka karena tidak menyadari apa yang telah dilakukannya. Polisi kini telah memberlakukan insiden tersebut sebagai percobaan pembunuhan dan mengeluarkan surat perintah untuk menangkap tersangka utama yang menurut mereka sudah diidentifikasi.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Pria berusia 43 tahun ini segera dilarikan ke RS dengan menempuh perjalanan selama 7 jam.