Liputan6.com, Jakarta Insiden kebakaran terjadi di Trump Tower, New York, pada Sabtu petang, 7 April 2018. Berdasarkan laporan dari New York City Fire Department, seorang pria dinyatakan tewas dalam kejadian tersebut.
Angelica Conroy yang merupakan juru bicara dari tim pemadam kebakaran mengatakan kalau korban meninggal merupakan penghuni gedung di lantai 50 yang sempat dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis. Saat ditemukan pemadam kebakaran, pria berumur 67 tahun itu sudah tidak memberikan respons.
Kebakaran pada gedung yang berada di Fifth Avenue New York tersebut mencapai lantai 50 dan segera mendapat tindakan cepat dari tim pemadam kebakaran. Sekitar jam 9 malam waktu setempat, kondisi di Trump Tower dilaporkan sudah berhasil diredakan, tepat 2 jam sejak laporan diterima.
Advertisement
Daniel Nigro selaku Komisaris Pemadam Kebakaran mengatakan bahwa pada saat kejadian tersebut tidak ada anggota keluarga Trump yang berada di gedung. Donald Trump sendiri sempat bercuit di Twitter jika kebakaran di Trump Tower sudah berhasil diredakan, tepat sebelum kabar korban meninggal dan terluka beredar.
Â
Dipuji Trump
Fire at Trump Tower is out. Very confined (well built building). Firemen (and women) did a great job. THANK YOU!
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) April 7, 2018
Â
Dalam cuitan tersebut, Donald Trump juga mengalamatkan pujiannya pada tim pemadam kebakaran yang berhasil melakukan tugasnya dengan baik. Hal serupa pun dilakukan oleh putra Donald Trump, Eric Trump, di mana ia juga mengutarakan ucapan selamatnya pada tim pemadam kebakaran melalui Twitter.
Selain 1 korban meninggal, 6 orang dari tim pemadam kebakaran juga menjadi korban luka-luka. Kebakaran di Trump Tower kali ini terjadi tiga bulan setelah kebakaran terjadi di menara pendingin di atap gedung, menurut afiliasi CNN, WCBS-TV.
Â
Reporter: Natanael Sepaya
Sumber: Kapanlagi.com
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement