Liputan6.com, Jakarta - Sebagian besar, kasus serangga masuk ke telinga terjadi ketika Anda sedang tidur atau berkemah. Ketika masuk ke telinga, sebenarnya serangga itu dapat mati dengan sendirinya.
Namun, ada pula serangga yang justru mencoba tetap hidup dan menggali jalan di telinga. Bila hal itu terjadi, Anda akan merasakan kesakitan.
Advertisement
Baca Juga
Oleh karena itu, sebelum mengarah ke tingkat lebih lanjut seperti radang atau infeksi ada baiknya mengetahui cara mengeluarkan serangga dari telinga, seperti dikutip laman eHow, berikut ini:
Gunakan senter
Pancaran cahaya dari lampu senter mampu menarik serangga untuk keluar dari saluran telinga mengikuti pergerakan arah sinar. Namun perlu diketahui, beberapa spesies serangga lainnya justru bertindak sebaliknya. Jadi, jika Anda merasakan sakit semakin parah, segera matikan lampu senter.
Miringkan kepala
Jika poin pertama dirasa tidak berhasil, cobalah untuk memposisikan kepala Anda miring menghadap ke atas. Sinar cahaya alami dari matahari mampu menarik serangga untuk keluar mengikuti ke arah sinar dan merangkak keluar dari saluran telinga.
Minyak bayi atau minyak mineral
Cara lain untuk mengusir serangga dari telinga yakni dengan mengandalkan baby oil atau minyak mineral. Yang perlu Anda lakukan adalah teteskan minyak ke dalam liang telinga di mana serangga tersebut masuk. Setelah itu, putar kepala Anda untuk mengalirkan cairan minyak dan serangga keluar bersama-sama.
Air hangat
Setelah serangga keluar dari telinga, Anda harus melakukan proses pembersihan telinga dengan menggunakan air hangat. Hal ini penting untuk mencegah adanya tanda-tanda perdarahan dan mengurangi risiko infeksi pada telinga.