Sukses

Bisa Melipat Lidah karena Faktor Genetik atau Bukan? Ini Jawabannya

Bisa atau tidak melipat lidah, disebut-sebut merupakan keturunan atau genetik yang 'diwariskan' orang tua. Benarkah?

Liputan6.com, Jakarta - Banyak hal seru dapat dilakukan bersama teman-teman saat kecil yang sampai saat ini masih terpikirkan. Salah satunya bertanya kepada teman sebaya, apakah dia bisa menggulung lidahnya.

Ketika ada yang bisa menggulung lidahnya, teman lain langsung mencobanya. Bisa atau tidak melipat lidah, disebut-sebut merupakan keturunan atau genetik yang 'diwariskan' orang tua.

Padahal itu tidak benar alias keliru. Dikutip laman Good Housekeeping, para ilmuwan justru menyatakan, tidak ada yang benar-benar tahu mengapa sebagian orang memiliki atau tidak memiliki kemampuan melipat lidah.

Menurut John McDonald, profesor ilmu biologi di University of Delaware, Amerika Serikat, kemampuan melipat lidah dipengaruhi oleh perpaduan beberapa gen rumit yang terjadi pada anatomi manusia. Sehingga, seseorang yang kembar identik pun belum tentu keduanya bisa melakukan hal yang sama.

Dia juga mencatat bahwa tidak ada gen yang menunjang untuk memiliki kemampuan melipat lidah. Tetapi, menurut McDonald, sebuah bukti kecil mengungkapkan bahwa orang bisa mempelajari kemampuan tersebut.

Sumber: feed.merdeka.com