Liputan6.com, Jakarta Insiden kerusuhan di Rutan Mako Brimob, Depok menimbulkan rasa prihatin banyak warga Indonesia. Akibat kerusuhan tersebut, lima polisi gugur dalam menjalankan tugasnya. Dipicunya kericuhan ini muncul karena keterlibatan narapidana teroris.
Ternyata kerusuhan yang ditimbulkan oleh narapidana di penjara tak hanya terjadi di Indonesia saja. Sejumlah kasus kericuhan lainnya di luar negeri justru mengakibatkan banyak korban.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini empat kasus kerusuhan dalam penjara yang disebabkan oleh narapidana yang mengakibatkan banyak korban berjatuhan.
Advertisement
1. Kerusuhan di penjara Brasil
Sedikitnya 60 narapidana tewas dalam sebuah kerusuhan di sebuah penjara sebelah timur laut Brazil, beberapa waktu lalu. Sejumlah geng yang beranggotakan para napi tersebut terlibat perkelahian dengan geng dari sektor yang lain.
Kerusuhan terjadi karena perkelahian antarnapi di sektor berbeda. Sebagian besar korban tewas akibat dipenggal atau dimutilasi oleh sesama narapidana.
Advertisement
2. Kerusuhan di penjara Meksiko
Kerusuhan terjadi di sebuah penjara di Meksiko utara. Baku tembak antara tahanan dan petugas tak dapat dihindarkan.
Akibatnya, 11 tahanan dan enam petugas penjara tewas dalam peristiwa tersebut. Insiden berdarah tersebut terjadi saat para petugas penjara menggagalkan upaya para tahanan untuk kabur. Alarm-alarm pun berbunyi di fasilitas penahanan tersebut saat kejadian.
3. Kerusuhan di Penjara Venezuela
Beberapa waktu silam, kerusuhan terjadi di penjara Venezuela. Akibat peristiwa itu, 16 orang tewas. Penyebab dari kerusuhan tersebut ialah adanya perselisihan geng napi dalam penjara.
Para korban ditemukan tewas di area yang berbeda-beda di dalam penjara. Sebagian dari mayat-mayat itu tewas dengan kepala terpenggal dengan kondisi mengenaskan.
Penjara tersebut melebihi kapasitas di mana terdapat 3.700 narapidana dalam penjara, sedangkan kapasitasnya hanya 750 orang.
Advertisement
4. Kerusuhan di penjara Qala I Jangi
Kerusuhan terjadi di penjara Qala I Jangi Afghanistan. Kerusuhan bermula saat beberapa napi berhasil menyelundupkan granat ke dalam penjara, dan meledakkan beberapa tempat.
Perlu diketahui penjara ini berisikan 1.000 napi yang merupakan anggota Taliban dan Al Qaeda.
Reporter
Desi Aditia Ningrum
Sumber: Merdeka.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah ini: